MAKASSAR, BKM — Jalan poros Maros-Bone kembali akan ditutup hari ini, Senin (25/3).
Kasi Humas Polres Maros Iptu Duddin, mengatakan penutupan berlangsung selama satu hari. Hal itu dilakukan karena ada pemotongan batu di wilayah hutan Karaenta.
“Sehubungan pekerjaan cutting batu di daerah hutan Karaenta akan sangat berbahaya bagi kendaraan yang melintas, jadi dilakukan penutupan,” ujarnya, Minggu (24/3).
Pihaknya akan melakukan penutupan total di hutan Karaenta, dimulai pukul 08.00 Wita dan berlangsung kurang lebih 12 jam.
“Dimulai pukul 08.00-20.00 Wita,” terangnya.
Ia menjelaskan dari arah Maros, penutupan dilakukan di jembatan Pattunuang Asue, Desa Samangki, Kecamatan Simbang, Kabupaten Maros.
Dari arah Bone penutupan di depan Rumah Makan Al Fathir, Desa Limapoccoe, Kecamatan Cenrana, Kabupaten Maros.
“Dengan penutupan jalan ini, kendaraan dari arah Maros maupun sebaliknya tak bisa melintas sama sekali,” terangnya.
Untuk jalur alternatif, Iptu Duddin mengimbau pengendara untuk mengambil jalan lain, baik yang ingin menuju Maros maupun ke Bone.
Ia menyebut, ada beberapa jalur alternatif yang dapat dilalui pengendara jika jalan poros Maros-Bone tertutup.
Seperti jalur Bone-Wajo dan melalui Bulu Dua, Kabupaten Soppeng.
“Atau bisa juga Tanah Batue-Sinjai-Bulukumba tembus Makassar,” terangnya.
Senada, Kadishub Sulsel Andi Erwin Terwo menyebut penutupan dilakukan karena ada pemotongan batu di wilayah hutan Karaenta.
“Sehubungan dengan adanya pekerjaan cutting batu di daerah hutan Karaenta (Km 57+465), maka dilaksanakan penutupan lalu lintas total pada Senin (25/3),” ujarnya saat dikonfirmasi, kemarin.
Lokasi penutupan titik awal di jembatan Pattunuang Asue, Desa Samangki dan berakhir di Rumah Makan Al Fathir Desa Limapoccoe, Kecamatan Cenrana.
“Untuk penutupannya sesuai jadwal. Sekitar jam 8 malam jalur baru dibuka kembali,” imbuhnya.
Dia menambahkan, penutupan ini dilakukan sebelum mudik lebaran. Sebab, tidak ada lagi penutupan saat jadwal mudik.
“Kita tutup kembali jalur sebelum jadwal mudik,” jelasnya. (jun)
