GOWA, BKM — Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) akan kembali diperingati pada 2 Mei 2024. Khusus di Kabupaten Gowa, Hardiknas ini akan diperingati sederhana secara seremoni.
Namun menurut Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Gowa, Taufik Mursad, kepada BKM, Kamis pagi (25/4), peringatan Hardiknas tahun ini normal-normal saja. Tidak sekadar diperingati seremonial semata namun dibalik itu ada hal lain yang lebih dimaknai serius.
”Sesungguhnya peringatan Hardiknas itu harus dimaknai bukan hanya sebagai upacara seremoni. Tapi harus dimaknai bahwa sebagai momentum untuk refleksi diri dan melakukan evaluasi terhadap kinerja kita di bidang pelayanan pendidikan. Jadi saya menganggap bahwa Hari Pendidikan Nasional ini harus dijadikan kesempatan untuk memperbaiki dan meningkatkan lagi layanan pendidikan kita sehingga kita bisa menjamin generasi emas 2045 itu bisa terjadi dan bisa menjadi bonus demografi bukan petaka demografi,” kata Taufik.
Diakuinya, momen Hardiknas tahun ini tidak ada program baru diluncurkan sebagaimana tahun-tahun sebelumnya. Menurut mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Gowa ini, untuk sementara belum ada inovasi baru karena pihaknya lagi fokus untuk melakukan evaluasi saja.
”Karena pada 2024 ini adalah tahun terakhir pelaksanaan RPJP nya bapak bupati Gowa dan bapak wakil bupati Gowa. Dan kita sudah harus mempersiapkan isu-isu penting terkait dengan pendidikan di tahun 2025 untuk persiapan RPJP Bupati selanjutnya. Di samping itu, 2025 juga menjadi momentum strategis karena kita akan menyusun rencana jangka panjang Kabupaten 2025-2045 sehingga ini menjadi fokus kita tetap di tahun 2024 untuk bisa melakukan evaluasi dan juga merumuskan rekomendasi hal-hal yang akan kita masukkan dalam RPJM dan RPJP,” papar Taufik.
Khusus Hardiknas tahun ini, Disdik Gowa kata Taufik hanya mempersiapkan beberapa penghargaan beberapa guru dan kepala sekolah serta beberapa sekolah yang dianggap berprestasi. Sekaligus juga tentu menjadikan Hardiknas sebagai kesempatan untuk siswa-siswa kita berekspresi terhadap seni dan bakat yang dimiliki.
”Iya. Sehingga betul-betul mereka tidak hanya menjadi siswa yang pintar tapi juga memiliki bakat dengan keterampilan seni yang cukup baik,” jelas Kadis Pendidikan ini.
Dikatakan, pelaksanaan peringatan Hardiknas rencananya digelar secara upacara di halaman kantor Pemkab Gowa dihadiri para guru perwakilan, para Kepsek, perwakilan siswa dari sekolah-sekolah terdekat, para pegawai dan pimpinan SKPD dan para camat lingkup Pemkab Gowa. (sar)
