Sarat Prestasi dan Inovasi yang Dirasakan Langsung Rakyat
axel wiryanto
Kamis, 02 Mei 2024 21:51 pm
dibaca 17 kali

LUWU TIMUR yang dikenal sebagai Bumi Batara Guru merayakan ulang tahunnya yang ke-21 pada tanggal 3 Mei 2024. Daerah yang lahir dari pemekaran Kabupaten Luwu Utara berdasarkan Undang-Undang Nomor 7 tahun 2003 kini terus bertumbuh, maju dan telah berkembang menjadi simbol kemajuan dan inovasi.
Dengan luas wilayah sekitar 6.944,98 km persegi dan ibu kota di Malili, kabupaten ini terdiri dari 11 kecamatan dan 125 desa serta tiga kelurahan. Kabupaten Luwu Timur kaya akan sumber daya alam, mulai dari sektor pertambangan nikel, pertanian, perkebunan hingga perikanan dan sektor-sektor lainnya yang dikelola untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Pada usianya yang ke-21 tahun, di bawah kendali pemerintahan Bupati Drs. H. Budiman, M.Pd dan Wakil Bupati Muhammad Akbar Andi Leluasa,S.Sos, dengan visi Luwu Timur yang Berkelanjutan dan Lebih Maju Berlandaskan Nilai Agama dan Budaya, Luwu Timur berkembang cukup pesat di seluruh sektor. Berbagai terobosan dan dari tangan dingin sang bupati.
Di sektor keuangan misalnya, terjadi peningkatan APBD Luwu Timur yang cukup signifikan dari tahun ke tahun. Di tahun 2024 ini telah mencapai Rp1,9 triliun. Diproyeksikan tahun 2025 mendatang, APBD Luwu Timur akan menyentuh angka Rp2 triliun.
Untuk sektor Pendapatan Asli Daerah (PAD), Kabupaten Luwu Timur dari tahun 2020 hingga 2023 juga terus mengalami pertumbuhan dengan rata-rata pertumbuhan sebesar 1,56 persen. Sementara capaian belanja daerah rata-rata pertumbuhannya sebesar 1,67 persen.
Salah satu sektor alokasi APBD Lutim adalah program Bantuan Keuangan Khusus (BKK) Desa sebesar Rp1 miliar satu desa, di luar Dana Desa dan Alokasi Dana Desa, yang bertujuan untuk mempercepat pembangunan di desa. BKK ini telah membawa dampak yang signifikan dengan berhasil mengubah puluhan desa di Luwu Timur menjadi Desa Maju.
Tahun 2023 berdasarkan data Indeks Desa Membangun, status Desa Mandiri meningkat dari 10 desa pada tahun 2022 menjadi 24 Desa Mandiri. Pada tahun 2023, status Desa Maju meningkat dari 46 desa pada tahun 2022 menjadi 59 desa pada tahun 2023. Sementara di tahun 2023 tinggal 42 desa yang bersatus Desa Berkembang. Ini berarti terdapat 27 desa yang berhasil memperbaiki IDM di tahun 2023.

Pendidikan sebagai prioritas untuk masa depan, Pemkab Lutim juga terus memberikan dukungan kepada para siswa yang berkeinginan melanjutkan pendidikan ke tingkat perguruan tinggi, meliputi pemberian beasiswa S1 bagi mahasiswa berprestasi dan kurang mampu, serta bantuan penyelesaian studi tingkat S2 dan S3. Dengan adanya bantuan program beasiswa ini, diharapkan sumber daya manusia (SDM) unggul dari Luwu Timur dapat meningkat, serta turut berperan aktif dalam pembangunan negara Republik Indonesia, dengan harapan bahwa melalui bantuan ini, generasi muda Luwu Timur dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam pembangunan negara.

Selain beasiswa, pemerintah daerah menetapkan anggaran besar untuk pembelian pakaian seragam siswa di tahun 2023 dan 2024. Menurut data Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lutim, anggaran untuk program ini di tahun 2023 mencapai total Rp2.317.770.000. Dari angka itu, untuk siswa SD/sederajat dialokasikan dana sebesar Rp1.209.810.000.
Sementara untuk siswa SMP/sederajat sebesar Rp1.107.960.000. Sedangkan di tahun 2024, anggaran untuk pembelian seragam siswa mengalami sedikit penurunan, namun tetap signifikan. Total anggaran yang dialokasikan sebesar Rp2.128.350.000. Untuk siswa SD/sederajat, anggaran turun sedikit menjadi Rp1.183.350.000, sementara untuk siswa SMP/sederajat turun menjadi Rp 945.000.000.

Adapun jumlah siswa yang menjadi penerima manfaat dari anggaran ini, pada tahun 2023 terdapat 5.761 siswa SD dan 5.276 siswa SMP yang menerima seragam dari program ini. Sedangkan untuk tahun 2024, jumlah siswa SD yang menerima seragam mengalami sedikit penurunan menjadi 5.635 siswa, sementara siswa SMP yang menerima seragam turun menjadi 4.500 siswa.

Dengan adanya anggaran yang disediakan secara konsisten oleh pemerintah daerah, diharapkan setiap siswa dapat merasa lebih nyaman dan percaya diri dalam menjalani proses belajar mengajar di sekolah. Seragam bukan sekadar pakaian, tetapi juga merupakan simbol dari kesetaraan dan persatuan di antara siswa.

Inovasi untuk Kesejahteraan Masyarakat

Dalam rangka akselerasi pembangunan, Kabupaten Luwu Timur melakukan berbagai inovasi, baik di sektor pemerintahan maupun layanan publik. Salah satunya adalah Inovasi “ Peduliki Saya Jagaki”, yang merupakan inovasi ide cemerlang dari Bupati Luwu Timur sejak tahun 2022. Dalam pelaksanaan inovasi yang rutin tersebut memberikan manfaat bagi daerah dan masyarakat dengan tujuh gerakan yang dilakukan setiap tanggal 5 setiap bulannya.
Masing-masing Gerakan Sehari Komsumsi Bahan Pangan Lokal Non Beras, Gerakan Sehari Tanpa Kemasan Plastik, Gerakan Sehari Tanpa Asap Rokok, Gerakan Sehari ke Kantor Tanpa Kendaraan Bermotor, Gerakan Membersihkan Lingkungan, Gerakan Menanam Sayuran dan Buah di Halaman Kantor, dan Gerakan Menanam Satu Pohon Durian di Setiap Rumah.

Selain itu, ada juga program unggulan lainnya di bidang kesehatan, yakni satu kamar satu pasien di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) I Lagaligo, yang saat ini telah tersedia 49 kamar yang berisikan tempat tidur, dilengkapi pendingin ruangan (AC), kamar mandi serta beberapa fasilitas perlengkapan lainnya sesuai dengan standar perawatan. Rencananya tahun ini kembali akan dibangun 19 kamar sehingga nantinya akan tersedia 68 kamar sesuai dengan target.

Program Satu Pasien Satu Kamar ini sangat memanusiakan, meski ruangan yang baru ini dikategorikan kelas tiga namun pasien sudah dapat menempati ruangan ber-AC dan keluarga yang menemani pasien juga tidak terganggu dengan pasien lainnya. Tidak berhenti disitu, untuk pasien yang telah menjalani perawatan tersedia mobil operasional yang akan mengantar pasien pulang pasca berobat.

Selain inovasi, berbagai prestasi juga sukses diraih Luwu Timur di hampir seluruh bidang. Sebut saja Predikat opini WTP sebanyak 11 kali. Penghargaan Kabupaten Inovatif/Innovative Government Award menduduki peringkat 3 se-Sulawesi Selatan dan peringkat 99 Nasional Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia 2022.
Piala Adipura Kategori Kota Kecil, 2022. Pengharaan UHC Award (Universal Health Coverage) Kementerian Kesehatan Republik Indonesia 2023. Penghargaan APDB Awards sebagai daerah dengan penyerapan APBD tertinggi menduduki peringkat ke V Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia 2023.
Penghargaan PPKM Award sebagai daerah yang dinilai berhasil dalam pengendalian Covid-19 Kementerian Koordinator Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia 2023. Penghargaan Lencana Bakti Transmigrasi untuk kepala daerah yang mendukung pembangunan dan pengembangan kawasan transmigrasi dengan indeks perkembangan kawasan transmigrasi status mandiri Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi 2023. Masih banyak lagi penghargaan lain yang diterima.
Berbagai capaian yang telah diraih mendapat apresiasi positif dari masyarakat. Hal itu dibuktikan dengan tingginya indeks kepuasan masyarakat atas layanan pemerintah berdasarkan survei Script Survei Indonesia (SSI) yang dilakukan pada Desember 2023 lalu, di mana hasilnya mencapai 75,35 persen, yang dipaparkan langsung oleh Yuhardin dari SSI di pada awal 2024.

Metode yang digunakan dalam survei adalah dengan mengambil populasi warga Kabupaten Luwu Timur di atas umur 17 tahun. Sementara angka 75,35 persen itu di breakdown menjadi beberapa komponen.
Adapun kategori paling memuaskan masyarakat ialah keamanan dan penanganan tindak kriminal sebesar 94,15 persen. Kemudian pendidikan 93,41 persen. Selanjutnya pelayanan publik (pengurusan administrasi kependudukan, izin, dan lain-lain) 94,15 persen, serta kesehatan 94,39 persen.

Pelayanan tersebut sangat diapresiasi masyarakat Kabupaten Luwu Timur, terutama kesehatan. Mereka yang langsung menilai sekaligus sebagai bukti bahwa apa yang telah dilakukan pemerintah benar-benar dirasakan manfaatnya.
Kini, menapaki dua dekade perjalanannya, Luwu Timur terus bergerak maju, membuktikan bahwa usia hanyalah angka ketika datang ke inovasi dan pencapaian. (*/rus)

source