MAKASSAR, BKM – Pemerintah Kota Makassar saat ini sudah memiliki mobil laboratorium yang akan berkeliling mengecek atau menguji kondisi keamanan pangan segar yang beredar dipasaran.
Mobil laboratorium tersebut merupakan mobil karoseri yang dilengkapi dengan fasilitas setara laboratorium sederhana dan diberi nama Mobil AMMOLI (Aman dengan Mobil Laboratorium).
AMMOLI merupakan inovasi Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kota Makassar yang diharapkan dapat mengifisiensikan waktu, biaya dan juga memudahkan proses pengawasan keamanan pangan segar.
Kepala DKP Makassar Mahyuddin mengatakan, mobil laboratorium ini akan mobile tiap pekan memeriksa kondisi pangan segar yang ada di pasar tradisional dan modern.
“Kita akan turun memeriksa pangan segar di pasar-pasar, termasuk juga pangan di Lorong Wisata itu kita periksa,” kata Mahyuddin.
Dengan adanya laboratorium mini mobile ini, maka pihaknya tidak perlu lagi menunggu hasil uji laboratorium pangan segar yang diperiksa.
“Kita bisa langsung rapid tes di tempat. Jadi hasilnya langsung ketahuan. Tidak perlu lagi di bawa ke laboratorium,” ujarnya.
Untuk satu unit mobil laboratorium, pihaknya menggelontorkan anggaran kurang lebih Rp800 juta per unit. Lengkap dengan fasilitasnya
“Anggarannya Rp800 juta, kita sudah serah teruma akhir November kemarin. Untuk tahun depan, kita melihat dulu kebutuhannya,” tutur Mahyuddin.
Mahyuddin pun berharap keberadaan mobil laboratorium ini jauh lebih efektif dan cepat dalam menginformasikan kondisi keamanan pangan yang dijual di pasaran.
“Kita berharap dapat lebih cepat memperoleh informasi mengenai kondisi keamanan pangan dari produk sayur dan buah yang beredar lewat pengujian mutu dengan sistem Rapid Test dan Uji Laboratorium,” tutupnya. (rhm)