KIKST Gelar Lomba Peragaan Busana Adat Khas Sulsel dan Profesi
axel wiryanto
Kamis, 09 Mei 2024 10:03 am
dibaca 16 kali

PANGKEP, BKM — Kerukunan Istri Karyawan Semen Tonasa (KIKST) mengadakan lomba peragaan busana adat khas Sulawesi Selatan (Sulsel) dan lomba busana profesi.
Kegiatan lomba ini merupakan rangkaian peringatan puncak Hari Kartini yang dilaksanakan Kerukunan Istri Karyawan Semen Tonasa, bertempat di Ruang Auditorium Kantor Pusat PT Semen Tonasa, Selasa (30/4).

Lomba peragaan busana ini diikuti sebanyak 14 peserta dari 7 wilayah domisili yang tergabung dalam wadah KIKST. Yakni wilayah Perumahan Baru, Perumahan Lama, Biringere/Bontoa, Samalewa, Bungoro, Pangkep, dan Tonasa 1.
Hadir pada perayaan peringatan Hari Kartini, masing-masing Penasihat KIKST, Erni Meiyanti Asruddin, Octiani Rosmaladewi Alfin, dan Darwati Anis, Ketua KIKST, Nikka Primiastri Yosi Reapradana, pengurus KIKST serta anggota KIKST dari beberapa wilayah masing-masing.
Dalam sambutannya, Penasihat KIKST, Erni Meiyanti Asruddin, mengatakan, lomba yang dilaksanakan ini, tidak sekadar ajang pamer busana. Tetapi untuk mengingat kembali dan meneladani kisah perjuangan dari Kartini dimasa lalu, demi kesetaraan perempuan.
Peringatan Hari Kartini tahun ini mengangkat tema ‘Dengan Semangat Kartini, Jadikan Diri Berprestasi’ adalah momentum untuk merenungkan peran dan kontribusi masing-masing dalam membangun masa depan lebih baik.

”Mari kita terus bergandengan tangan dalam memperjuangkan kesetaraan, keadilan dan pendidikan yang merata bagi semua anak bangsa,” ujar Erni Meiyanti.
Semangat dan dedikasi Kartini, tidak hanya menginspirasi wanita. Tetapi juga seluruh lapisan masyarakat untuk berjuang demi terciptanya kesetaraan dan keadilan sosial. Sosok Kartini merupakan sosok nyata bahwa dengan tekad yang kuat dan semangat yang membara, setiap orang dapat meraih cita-cita yang tinggi dan memberikan kontribusi besar bagi kemajuan bangsa, imbuhnya.
Adalah perwakilan Perumahan Lama, Rahma Ihsan dengan mengenakan busana khas Adat Bugis berhasil memukau tim juri dan berhak atas predikat juara 1, disusul Ainun Rezky Aulia, perwakilan Wilayah Bungoro sebagai kuara ke 2 (busana Adat Makassar), dan Halijah Basri perwakilan wilayah Tonasa 1 sebagai juara ke 3 (busana Khas Bugis).
Sementara pada kategori kostum Busana Profesi, juara 1 berhasil diraih Hasanah Nurdiansyah mengenakan busana petani, juara kedua, Ulyah Sari, perwakilan Bungoro dengan busana penjual Jamu Keliling. Sementara Rosdiana Alimuddin dengan busana Mbok Jamu Keliling meraih juara ketiga. (mir)

source