MAKASSAR, BKM– Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama Sulsel bersiap mengirim 21 Dai atau pendakwah untuk diterjunkan di wilayah terpencil Sulsel selama Ramadan tahun ini.
Ke-21 Dai ini akan dikirim ke wilayah terpencil Sulsel atau wilayah 3T (Tertinggal, Terdepan dan Terluar) di Sulsel yang difasilitasi oleh Kanwil Kemenag Sulsel.
Kakanwil Kemenag Sulsel Ali Yafid menyebutkan, pengiriman dai ke wilayah terpencil Sulsel selama Ramadan 2025 guna memperkuat syiar Islam di wilayah terpencil.
Hal ini sekaligus untuk meningkatkan literasi keagamaan di daerah yang minim akses terhadap pendakwah.
“Ini untuk wilayah terluar dan terpencil, yanh susah cari penceramah,” ungkap Ali Yafid, Selasa (25/2).
Mereka akan diberangkatkan, Kamis (27/2) besok, dan baru akan kembali pada 27 Maret 2025 mendatang.
Berikut daftar pengiriman dai ke wilayah terpencil di Sulsel selama Ramadhan 2025 masing-masing ke Kelurahan Lakkang Tallo Kota Makassar, Desa Towata Polobangkeng Takalar, Dusun Pokok Bulo Jeneponto, Pattaneteang Bantaeng, Kahayya Bulukumba,Jammeng Timoro Selayar, Tekolampe Sinjai, Pattimpa Kec. Ponre Bone, Coppo Sulureng, Cenrana Sidrap, Pangi Latimojong, Luwu, Minanga Rongkong Luwu Utara, Nuha Desa Nuha Luwu Timur, Limbung Deata Batu Lotong Toraja Utara, Pondingao Masanda Tana Toraja, Surakan Tallu Bamba Enrekang, Desa Sali-Sali Pinrang,Desa Bulo-Bulo Kab. Barru, Balocci Baru Kec. Balocci Pangkep, Desa Bengo, Kec. Cenrana Maros.(jun)
