MAKASSAR, BKM–Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Hj Aliyah Mustika Ilham mendampingi sang suami Ilham Arief Sirajuddin (IAS) untuk menyalurkan hak politiknya dengan mencoblos surat suara di TPS 18, Kelurahan Maricaya Baru, Kecamatan Makassar, Rabu (14/2).
Aliyah bersama IAS kompak mengapresiasi kinerja KPPS sebagai ujung tombak menjaga Pemilu yang berlangsung jurdil, khususnya di TPS 18.

Kedatangan keduanya sempat menyedot perhatian warga saat tiba di TPS 18 sebab IAS pernah tercatat sebagai Wali kota Makassar periode 2004 – 2014 itu tiba bersama keluarganya. Selain datang bersama Aliyah Mustika. IAS juga didampingi empat putera-puterinya masing-masing Amirul Yamin Ramadhansah (Bang Iyul), Siti Hamsinah Khaerahtunisa, Zulfiqar Nur Alamsyah, serta Siti Mukhlisatul Amalia.
IAS tiba sekira pukul 10.00 Wita menggunakan dua kendaraan pribadi roda empat.

Saat tiba, IAS dan keluarganya mengikuti proses registrasi, lalu ikut antre menanti panggilan mencoblos seperti warga lainnya.
Nah, di sela-sela menanti giliran itulah, IAS sesekali melempar candaan untuk KPPS. Salah satunya, IAS menukil kejadian viral di Jawa Tengah di mana konsumsi KPPS diduga di sunat.

“Wah, ini hebat. Kalau lihat banyaknya penganan dan konsumsi lainnya, insya Allah kejadian di Kabupaten Sleman yang viral tidak begitu di sini.

Tapi jangan-jangan nombok ini bela?” seloroh Ketua RAPI Daerah 24 Sulsel itu.
Pada kesempatan itu, di hadapan sejumlah wartawan, IAS menegaskan pentingnya menghadapi pemilu ini dengan hati riang gembira. “Namanya pesta demokrasi, mari menyambutnya dengan sukacita,” kata tokoh yang dijuluki Bapak Pembangunan Kota Makassar itu.
Dalam kesempatan itu, IAS dan Aliyah mengimbau agar para kontestan, baik itu Pilpres maupun Pileg pada semua tingkatan, bisa ikut mendorong terciptanya suasana kondusif paskapemilihan.

“Alhamdulillah, tidak ada keluhan sama sekali khusus untuk TPS 18 ini. Apalagi kita-kita yang memilih di sini memang saling kenal jadi tahu kalau KPPS-nya memang bekerja sungguh-sungguh,” terang sosok yang hadir dengan tagline GubernurKu itu menatap pilgub 2024 mendatang.

Soal hasil akhir, IAS harap semua berjalan sesuai dengan tahapan yang ada.
“Kita jaga Makassar ini.

Apapun hasilnya, kita punya aturan untuk mengakomodir aspirasi. Yang terpenting, suasana kondusif harus kita yakini sebagai tanggung jawab bersama,” tutup Ketua Keluarga Besar Putra-Putri Polri Sulsel itu. (rif)

source