Site icon ROVINDO

Tangan ASN Hancur Gegara Petasan

PINRANG, BKM — Momen malam pergantian tahun dirayakan dengan penuh suka cita oleh banyak orang. Tapi tidak demikian dengan Andi Muh Ramli (48). Warga Jalan Husni Tamrin, Kelurahan Maccorawalie, Kecamatan Watang Sawitto, Kabupaten Pinrang itu harus mendapat perawatan intensif di RSUD Sitti Khadijah, Minggu (31/12) usai detik-detik pergantian tahun 2024.
Aparatur Sipil Negara (ASN) di Pinrang ini berteriak histeris usai tangannya hancur pada sekitar pukul 23.45 Wita. Ia baru saja membakar petasan di Lapangan Lasinrang Park, Kelurahan Jaya, Watang Sawitto, Pinrang.

Ramli mengalami luka serius di bagian tangan kanan. Jari jemarinya nyaris terputus. Terdapat luka robek pergelangan, jempol tangan kanan nyaris putus, serta luka hancur pada ujung jari manis tangan kanan.
Peristiwa nahas ini bermula pada hari Minggu, 31 Desember 2023 sekitar pukul 23.45 Wita bertempat di Lapangan Lasinrang Park. Ketika itu korban menyalakan petasan peluncur lalu kemudian memegang menggunakan tangan kanannya.
Beberapa saat kemudian terjadi ledakan petasan di tangan korban yang mengakibatkan tangan kanannya mengalami luka. Korban kemudian langsung dilarikan ke Rumah Sakit Sitti Khadijah untuk dilakukan tindakan medis.

Karena lukanya cukup parah, korban kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Umum Lasinrang Pinrang untuk penanganan medis lebih serius pada pukul 00.35 Wita. Ia kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Wahidin Makassar pada Senin, 1 Januari 2025 sekitar pukul 12.10 Wita.
Kapolres Pinrang melalui Kasat Reskrim AKP Achmad Rizal membenarkan kejadian kecelakaan akibat ledakan petasan. Korban disebutkan menyalakan petasan dengan tidak hati-hati pada saat malam menyambut pergantian tahun.
“Ini insiden murni kecelakaan diri korban tanpa disertai safety dalam menyalakan petasan. Korban tiga kali dirujuk dari rumah sakit, hingga Ke RS Wahidin Sudirohusodo Makassar,” tandas Achmad Rizal. (ady/c)

source

Exit mobile version