Tak Hadir Monev, Wali Kota Kecewa ke OPD

MAKASSAR, BKM–Pemerintah Kota Makassar menggelar monitoring dan evaluasi (monev) kinerja organisasi perangkat daerah (OPD) terkait realisasi program dan pendapatan di triwulan I.
Monev tersebut dipimpin oleh Penjabat Sekretaris Kota Makassar, Nielma Palamba dan leading sektor oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda).
Namun sayang, monev itu kebanyakan tidak dihadiri oleh Kepala OPD. Hal itu membuat Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin merasa kecewa.

“Sebenarnya saya itu agak kecewa. Seharusnya proses monev dihadiri langsung kepala OPD. Mereka harus hadir untuk memberikan paparan terhadap apa yang telah mereka lakukan,” ungka lelaki yang akrab disapa Appi kepada wartawan di balai kota, akhir pekan lalu.

Dia menegaskan, monev dilaksanakan bukan untuk mencari kesalahan OPD melainkan untuk mengetahui sejauh progres program yang telah dilaksanakan. Sekaligus memperbaiki hal yang kurang baik.
“Ini tujuannya bukan mencari kesalahan. Kita mau perbaiki hal kurang baik. Kita mau jalan bersama untuk saling dipadupadankan semua data yang outputnya apakah kita punya anggaran dan kegiatan sesuai dengan targetnya,” beber Appi.

Orang nomor satu Makassar itu berasumsi banyak kepala OPD yang tidak hadir karena bukan dirinya yang memimpin rapat. Sehingga pada monev selanjutnya, dia berjanji akan memimpin langsung rapatnya.
“Insyaallah monitoring kedua saya akan pimpin langsung,” tegas Appi.
Sejauh ini, kata mantan Bos PSM Makassar, penyerapan anggaran, realisasi kegiatan dan pencapaian pendapatan belum maksimal.
Rata-rata kinerja OPD masih di angka 10 hingga 11 persen. Karena itu, dia meminta seluruh OPD lebih menggenjot lagi kinerjanya.
Namun dia juga cukup menyadari jika program belum bisa berjalan maksimal karena adanya suksesi kepemimpinan.

Selain itu, ada beberapa program yang sudah direncanakan di Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Pokok ditahan, bahkan tidak jadi dilaksanakan dengan mempertimbangkan skala prioritas.
Ditambah pemerintah pusat telah menginstruksi seluruh pemerintah daerah untuk melakukan efisiensi.
Kendati demikian, Appi, dia menekankan kepada OPD untuk tetapkan memaksimalkan kinerja, khususnya terhadap kegiatan-kegiatan yang memang semestinya telah berjalan. (rhm)

source

Leave a Reply