MAKASSAR, BKM– Pemerintah akan mulai menerapkan program Makan Bergizi Gratis (MBG) bagi siswa sekolah mulai 2025 ini. Program ini dirancang untuk meningkatkan kualitas gizi anak-anak, mengurangi kelaparan di lingkungan sekolah, serta mendukung prestasi akademik dan konsentrasi belajar siswa.
Kepala Sekolah SMPN 1 Makassar, Suaib Ramli memberikan apresiasi besar terhadap program ini. program ini diharapkan dapat meringankan beban keluarga kurang mampu dan mengurangi kesenjangan sosial di masyarakat.
“Baru kali ini ada presiden yang memperhatikan hal-hal terkecil, seperti makanan untuk anak sekolah, mulai dari PAUD, TK, SD, SMP, hingga SMA. Tidak semua siswa memiliki kondisi ekonomi yang sama,” ungkapnya, Kamis (2/1).
“Ada yang bahkan kesulitan membawa uang jajan ke sekolah. Dalam sistem full day school, sulit membayangkan anak-anak belajar dengan perut kosong sejak pagi hingga sore. Program ini sangat patut diapresiasi,” tambahnya.
Suaib juga menyampaikan bahwa SMPN 1 Makassar siap mendukung penuh program ini. “Jika program ini berjalan, kami akan membuat dapur umum di sekolah untuk menyediakan makanan bergizi bagi siswa. Kami menunggu regulasi dan petunjuk teknis dari pemerintah, tetapi pada prinsipnya kami mendukung penuh kebijakan ini,” imbuhnya.
Tidak hanya kepala sekolah, para guru SMPN 1 Makassar juga menyambut baik kebijakan tersebut. Guru SMPN 1 Makassar, Hj Harmiati, menilai program ini akan sangat membantu siswa dalam mencapai potensi terbaik mereka.
“Anak-anak yang lapar tentu sulit untuk fokus belajar. Dengan adanya program makan siang gratis, kami berharap mereka dapat belajar dengan lebih konsentrasi dan berprestasi lebih baik,” katanya.
Harmiati juga menyoroti manfaat program ini bagi keluarga siswa. “Banyak orang tua yang mungkin kesulitan menyediakan makanan sehat untuk anak-anak mereka setiap hari. Dengan program ini, kita juga membantu meringankan beban mereka, terutama bagi keluarga yang ekonominya pas-pasan,” bebernya.(ita)
