RANTEPAO, BKM — Sidang Raya XIII Persekutuan Gereja Indonesia (PGI) di Auditorium Kampus II UKI Toraja Kakondongan, Tallunglipu, Rantepao resmi ditutup oleh Wakil Presiden RI, Rabu (13/11). Sidang raya PGI berlangsung selama sepekan (8-13/11) diikuti ribuan peserta PGI seluruh Indonesia. Sidang PGI dibuka oleh Menteri Agama KH Nasaruddin Umar di Obyek Wisata (Obwis) Ke’te Kesu’ Toraja Utara, Jumat (8/11).
Wapres saat menutup PGI mengatakan, Tana Toraja merupakan daerah yang kental dengan moderasi umat beragama, sama halnya saat setiap perayaan hari besar agama dirayakan secara bersama-sama. Hal dilakukan untuk mewujudkan kerukunan terus dipelihara sehingga perlu dibangun sinergi dan kolaborasi menjaga toleransi.
”Makanya dialog dan komunikasi kita terus bangun termasuk kehadiran fasilitas umum untuk digunakan semua golongan,”ujarnya.
Saat pembukaan sidang raya PGI kepingin hadir namun karena Presiden Prabowo kunjungan keluar negeri sehingga niat baik tertunda, dan hari ini saya tunaikan janji saya menghadiri sidang raya PGI ke-XIII. Kunjungan ke Toraja Utara didampingi anggota DPR RI Fraksi Gerindra Andi Amar Sulaiman, Pj Gubernur Sulsel Prof Zudan Arif Fakrulloh.
Pj Bupati Torut Amson Padolo, Bupati Tana Toraja Theofilus Allorerung, Wabub Torut Frederik Viktor Palimbong, Wabub Tana Toraja dr Zadrak Tombeg dan undangan lainnya. (gus/C)
