Site icon ROVINDO

Program PTSL 2024, Bontomarannu Dapat 500 Bidang

GOWA, BKM — Untuk program PTSL (pendaftaran tanah sistem lengkap) tahun 2024, untuk Kabupaten Gowa hanya mengalokasi untuk tiga kecamatan, yakni Kecamatan Pattallassang, Tinggimoncong, dan Bontomarannu. Estimasi jumlah bidang untuk PTSL 2024 ini sebanyak 33.000 bidang.
Khusus untuk Kecamatan Bontomarannu, seperti dikatakan Camat Bontomarannu, Muh Syafaat Surya Atmaja, kepada BKM, Kamis (25/1), untuk wilayahnya yang kebagian PTSL hanya Kelurahan Bontomanai.
Terkait minimnya alokasi PTSL untuk Bontomarannu apalagi hanya satu kelurahan, menurut Syafaat, memang minim. Sementara masih banyak bidang non tanah negara yang butuh sertifikat gratis program nasional ini.
”Meski minim, kami sebagai pemerintah kecamatan masih sangat bersyukur. Sebab untuk PTSL tahun 2024 ini hanya tiga kecamatan terakomodir. Yakni hanya Bontomarannu, Pattallassang, dan Kecamatan Tinggimoncong,” kata camat Bontomarannu.
Terkait jumlah bidang yang dialokasikan ke wilayahnya, Syafaat mengatakan, hanya Kelurahan Bontomanai. Diakui, untuk PTSL 2024 ini sembilan wilayahnya diusulkan untuk dapat (Kelurahan Bontomanai, Kelurahan Borongloe, Kelurahan Romanglompoa, Desa Pakkatto, Desa Sokkolia, Desa Nirannuang, Desa Mata Allo, Desa Romangloe dan Desa Bilibili) dan namun hanya satu wilayah yang disetujui yakni Kelurahan Bontomanai.

Lurah Bontomanai, Ilham Halim yang dikonfirmasi di hari yang sama di sela kegiatan kunjungan kerja Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi di Istana Tamalate, Sungguminasa mengatakan, untuk wilayahnya dialokasikan sebanyak 500 bidang saja.
”Iya cuma 500 bidang kuota untuk PTSL 2024 ini. Sementara jumlah bidang di Bontomanai yang sudah diukur itu berkisar 1.293 bidang. Jadi tentu kita akan sortir kembali untuk memenuhi 500 bidang itu,” kata lurah Bontomanai.
Tentang yang mana yang prioritas dan untuk pembagian berapa bidang per lingkungan yang akan diporsikan, menurut Ilham, belum bisa ditetapkan.
”Untuk pembagian berapa bidang per lingkungan di Bontomanai ini, saya belum tahu sebab belum tahu regulasinya. Nantilah setelah saya pengambilan sumpah dulu di kantor BPN (terkait pelaksanaan program PTSL ini) barulah regulasinya jelas,” kata Ilham.
Seperti dikatakan Kepala Seksi Penetapan Hak dan Pendaftaran kantor BPN Gowa Muh Natsir Maudu yang dikonfirmasi sebelumnya bahwa untuk program PTSL 2024 di Gowa terealisasi hanya tiga kecamatan, yakni Pattallassang, Bontomarannu, dan Tinggimoncong.

Khusus Bontomarannu yang masuk daftar program PTSL ini hanya Kelurahan Bontomanai. Di Gowa, jumlah bidang tanah itu sebanyak 547.802 bidang. Yang sudah terdaftar sebanyak 367.792 bidang, yang sudah bersertipikat sebanyak 260.068 bidang dan sisanya yang belum 287.734 bidang.
Pada 2023, sudah 32.706 bidang yang berhasil bersertipikat dan sudah rampung keseluruhan pada akhir Desember 2023. Sekarang untuk 2024 ini, kembali ditarget disertipikatkan sebanyak 33.000 bidang untuk tiga kecamatan saja.
”Kecamatan Tinggimoncong yang dominan (bidang yang disertifikat banyak) bahkan Tinggimoncong memang diprioritas. Sebab di sana, banyak aset yang belum terdata. Bahkan, banyak area kawasan hutan. Yang tidak masuk kawasan hutan itulah yang akan masuk dalam program PTSL 2024 ini,” jelas Natsir.
Diakui Natsir, terkait program PTSL ini banyak masyarakat yang berminat. Namun kondisi asetnya tidak sesuai dengan regulasi program PTSL.
Yang bisa disertifikatkan melalui PTSL, tambah Natir, adalah bidang-bidang yang berstatus non tanah negara. Selain itu, bidang tersebut tidak pernah bersertifikat alias belum pernah memiliki sertifikat
”Masyarakat perlu tahu sehingga tidak keliru memahami program PTSL ini. Jadi, yang punya sertifikat induk misalnya tidak bisa diusulkan. Artinya, tidak bisa kalau pemecahan. Untuk program sertifikat PTSL ini, bidang yang memang baru pertama kali akan disertifikatkan. Jadi kalau ada bidang tanah yang punya sertifikat induk, maka itu tidak diusulkan dalam program PTSL tersebut. Jadi harus dipecah-pecah dulu sertifikat induknya,” jelas Natsir. (sar)

source

Exit mobile version