GOWA, BKM — Dosen Akademi Farmasi (Akfar) Yamasi A Tenriugi Daeng Pine,S.Si.,M.Si. melaksanakan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM). Kegiatan yang digelar ketua pengabdian sekaligus dosen mata kuliah Kimia Farmasi di Akfar Yamasi Makassar ini mengusung tema Pemanfaatan Limbah Minyak Jelantah Menjadi Sabun Cuci Piring yang Aman Digunakan.
Sasarannya adalah masyarakatyang bermukim di Perumahan Bumi Zarindah RT 005/RW 001 Dusun Japing, Kecamatan Pattallassang, Kabupaten Gowa. Kegiatan ini berlangsung, Sabtu, 2 Juli 2022.
“Kegiatannya berupa penyuluhan mengenai bahaya minyak goreng bekas terhadap kesehatan dan jika dibuang ke lingkungan. Dalam penyuluhan, juga dijelaskan mengenai pemanfaatan minyak goreng bekas dalam bentuk sediaan lainnya, seperti pembuatan sabun cuci piring. Setelah diberikan pengarahan, tim pengabmas dari Akfar Yamasi Makassar memberikan praktik langsung bagaimana cara membuat sabun cuci piring yang terbuat dari minyak goreng bekas,” ujar Tenriugi Pine.
Sebelumnya, pembuatan sabun cuci piring dari minyak jelantah ini dilakukan trial and error (observasi) di laboratorium Kimia dan Laboratorium Teaching Akfar Yamasi Makassar. “Selanjutnya, karena di Dusun Japing masyarakatnya masih kurang mengetahui bahaya minyak goreng bekas jika dibuang secara langsung ke lingkungan, sehingga dapat menyebabkan pencemaran yang berdampak pada lingkungan dan kesehatan. Pemanfaatan minyak goreng bekas sebagai sabun cuci piring menjadi solusi dan juga menambah nilai dari bahan minyak yang pada saat ini harganya semakin naik,” tambahnya
The post PKM Dosen Akfar Yamasi Ajari Ibu-ibu Buat Sabun Cuci dari Minyak Jelantah appeared first on Berita Kota Makassar.