SIDRAP, BKM — Pj Bupati Sidrap, H Basra halal bihalal dengan jajaran Pemkab Sidrap di hari pertama masuk kerja pasca libur Idulfitri 1445 H, Selasa (16/4). Acara dihadiri Pj Sekkab, Muhammad Yusuf DM di Aula Komplek SKPD Pemkab Sidrap.
Kegiatan halal bihalal ini dilaksanakan usai pelaksanaan apel pagi serentak di seluruh OPD lingkup Pemkab Sidrap. Melalui momentum tersebut, Basra menyampaikan permohonan maaf sekaligus ucapan selamat Idul fitri 1445 H.
“Mari kita jadikan halal bihalal sebagai momentum untuk saling memaafkan, membangun kebersamaan, menghilangkan kesalahpahaman serta mempererat hubungan persaudaraan agar dapat bersinergi dalam memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat Sidrap,” kata Basra.
“Atas nama pribadi dan pemerintah daerah, Saya mengucapkan selamat Idulfitri 1445 Hijriah, taqabbalallahu minna waminkum, minal a’idzin wal fa’idzin, mohon maaf lahir dan batin,” lanjutnya.
Basra mengajak para ASN untuk menjaga kekompakan dalam menjalankan tugas dan fungsinya sebagai aparatur negara, agar terus bekerja keras memberikan pelayanan yang terbaik kepada seluruh lapisan masyarakat.
“Mari saling bersinergi menghadirkan lingkungan kerja yang kondusif, sehat dan berkualitas,” ajaknya.
Selain itu, Basra juga mengingatkan dan menekankan pentingnya harmonisasi melalui peningkatan kinerja yang mengedepankan konsep sinergitas dan kolaborasi. Karena saat ini, imbuhnya, bukan lagi eranya manusia dan entitas lainnya untuk saling berkompetisi, melainkan eranya untuk berkolaborasi dan bersinergi dalam mewujudkan program pembangunan Kabupaten Sidrap.
“Untuk itu dukungan, komitmen, dan kerja sama dari para stakeholder, sangat dibutuhkan untuk menumbuhkan semangat dan optimisme dalam menuntaskan program pembangunan serta menjadi spirit dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Sidrap,” ujarnya.
Dia meminta seluruh OPD menyukseskan 8 program prioritasnya sebagai Penjabat Bupati Sidrap. Program tersebut yakni sukses penyelenggaraan pemilu dan pilkada serentak, pengendalian inflasi, penanganan stunting dan gizi buruk, penanganan kemiskinan ekstrim, ketahanan dan kedaulatan pangan, kemudahan pelayanan publik dan investasi, sinergi program prioritas nasional dan daerah serta stabilitas sosial, politik, keamanan, ketentraman dan ketertiban umum.
Sekaitan penanganan stunting, gizi buruk serta penanganan kemiskinan ekstrim, Basra mengungkap telah memerintahkan seluruh pihak terkait, untuk melakukan upaya percepatan penanganan dan memberikan perhatian khusus serta melakukan pendampingan dan pengawasan sejak dini.
“Saya berharap delapan program prioritas ini dapat kita tuntaskan,” tutupnya.
Acara halal bihalal dilanjutkan penyampaian hikmah halal bihalal oleh pimpinan Ponpes Al Irsyad, Uztad Sudirman, dan ditutup salam-salaman antara ASN lingkup Pemkab Sidrap. (ady/C)