Permintaan Banyak, Pemprov Tambah Kuota Mudik Gratis

MAKASSAR, BKM–Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel berencana menambah kuota Mudik Gratis Bersama Andalam Hari khusus jalur ke utara Sulawesi Selatan.Langkah Pemprov tersebut diambil karena tingginya permintaan masyarakat.

Kepala Dinas Perhubungan Sulawesi Selatan, Erwin Terwo mengatakan, permintaan sangat tinggi dari wilayah Malili (Luwi Timur) dan Kota Palopo untuk ikut Mudik Gratis bersama Andalan Hati.
“Tadi komunikasi dengan Pak Gubernur, kami sampaikan bahwa begitu banyak permintaan dari utara, dari Malili, Palopo. Jadi beliau, arahannya Pak Gubernur tolong tambahkan lagi dua bus untuk mengantisipasi mudik gratis itu,” kata Erwin Terwo, di Kantor Gubernur Sulsel, Rabu (19/3).

Ia mengatakan, Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, meminta agar diupayakan ada penambahan dua bus khusus mudik gratis ke utara Sulsel.
Ia mengatakan, kuota mudik gratis untuk dua bus tersebut maksimal 80 orang.

Mudik gratis ke jalur utara itu akan melalui beberapa kabupaten kota, seperti Kota Parepare, Sidrap, Wajo, Luwu, Kota Palopo, Masamba dan Malili.
“Untuk penambahan kuotanya mungkin ada 80 kursi jadi penambahan dua bus. Karena permintaan paling banyak Malili Palopo, jadi ada beberapa kabupaten kota yang dilalui, jadi kita coba membuka kembali,” ujar Erwin Terwo.
Terkait pendaftaran mudik gratis ke jalur utara masih dalam tahap komunikasi terkait angkutannya.
Erwin Terwo memastikan akan mengumumkan masa pendaftarannya apabila semua sudah rampung.
Sementara itu, Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman memastikan kesiapan Pemprov Sulsel terkait mudik lebaran 2025.
Termasuk kesiapan fasilitas kesehatan seperi ambulans dan rumah sakit.

“Minat masyarakat sangat tinggi mudik gratis Andalan ini, kuotanya langsung penuh, jadi tambah armada lagi buka pendaftaran lagi tambah kuotanya,” tuturnya.
Terpisah, Pemerintah Kota Makassar terus berupaya memastikan stabilitas keamanan dan kelancaran arus mudik menjelang Hari Raya Idulfitri 1446 H.

Melalui koordinasi dengan berbagai pihak, Pemkot Makassar menegaskan komitmennya untuk menciptakan suasana lebaran yang tertib dan nyaman bagi seluruh masyarakat.
Dalam rangka memperkuat koordinasi, Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin mengikuti rapat koordinasi Forkopimda Sulawesi Selatan bersama bupati dan wali kota se-Sulsel.
Rapat yang digelar secara virtual ini membahas berbagai aspek penting, mulai dari stabilitas keamanan, ketahanan pangan, hingga antisipasi kenaikan harga bahan pokok.
Fokus utama juga diberikan pada kelancaran arus mudik, yang menjadi perhatian serius menjelang puncak perayaan Idulfitri.
“Menjelang Idulfitri 1446 H, kami bersama Forkopimda Sulsel serta bupati dan wali kota se-Sulsel menggelar rapat koordinasi melalui zoom meeting untuk memastikan keamanan, kelancaran arus mudik, dan stabilitas wilayah,” ujar Munafri Arifuddin, di Balai Kota Makassar, Rabu (19/3).

Munafri berujar, sebagai kota metropolitan yang menjadi pusat aktivitas ekonomi dan pergerakan masyarakat, Makassar perlu memastikan kesiapan sistem keamanan dan pengaturan lalu lintas selama masa mudik.
Selain itu, pengamanan malam takbiran juga menjadi agenda utama guna menjaga ketertiban dan menghindari potensi gangguan keamanan di tengah perayaan.
“Pengamanan malam takbiran, kesiapan sistem keamanan lingkungan, serta langkah antisipatif lainnya menjadi prioritas agar masyarakat dapat berlebaran dengan aman dan nyaman,” tambahnya.(rhm)

source

Leave a Reply