KEPALA Bappedalitbangda Sulsel, Andi Darmawan Bintang, mengatakan, persoalan-persoalan berkaitan dengan lahan sejauh ini bisa diatasi baik itu berkaitan dengan proyek bendungan, pelabuhan, bandara maupun kereta api.
“Persoalan lahan merupakan bagian dari persoalan yang cukup pelik. Tetapi pendekatan yang perlu dilakukan yaitu ada sinergitas antara pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten. Ini merupakan sebuah proyek strategis nasional (PSN) yang mau tidak mau kepentingannya untuk masyarakat daerah juga,” jelasnya.
Darmawan menyebutkan, secara khusus memang masih ada kajian-kajian yang masih menghadapi persoalan.
“Seperti di kawasan industri Takalar yang berkaitan dengan lahan transmigrasi yang ada pada daerah tersebut. Ini memerlukan koordinasi yang intensif makanya perlu koordinasi intensif. Pasalnya lahan merupakan kawasan. Apakah itu sudah tercatat aset yang dihapus atau tidak itu memerlukan waktu,” sebut Darmawan.
Untuk itu, kabupaten dan kota diminta secara aktif melakukan tindakan.
“Kami berusaha agar PSN masih terakomodir. Kondisi aktual yang ada tidak bisa diselesaikan dengan waktu singkat, dan berharap ada pemberian waktu agar dapat diselesaikan,” harap Darmawan.
Dilansir dari berbagai sumber, ada sederet permasalahan yang dialami oleh PSN, dimulai dari perencanaan dan penyiapan, perizinan, pendanaan dan pembiayaan kemudian belum ditentukan skema pembiaayan proyek konstruksi, dan yang terakhir masalah lahan dimana ada 41proyek yang mengalamai isu pengadaan tanah, belum selesainya proses pembebasan tanah. (jun)
The post Perlu Sinergitas Antara Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota appeared first on Berita Kota Makassar.