MAKASSAR, BKM –Pekerjaan proyek jalan dan drainase poros Makassar-Gowa Jalan Tun Abdul Razak belum juga selesai hingga di penghujung tahun 2022 ini. , kelanjutan penggalian drainase di sepanjang jalan tersebut masih juga belum selesai.
Bahkan warga sekitar juga mempertanyakan penggalian drainase hingga di pintu gerbang Gowa.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Sulsel, Astina Abbas, menjelaskan untuk jalan Tun Abdul Razak saat ini penegerjaannya sisa saluran drainase.
Preservasi ruas Jalan Tun Abdul Razak yang mengalami kendala sejak awal dalam pengerjaan drainase yakni drainase.
“Preservasi jalan ruas Tun Abdul Razak di Kabupaten Gowa bukan hanya berfokus pada jalan, tetapi juga pada saluran drainase jalan tersebut,”katanya.
olehnya itu, Ia berharap, masyarakat sekitar yang rumahnya atau wilayah perumahannya menjadi titik pengerukan saluran drainase untuk memberikan izin. Apalagi, hal itu dilakukan untuk mengoptimalkan dari pengerjaan jalan.
“Perlu kita ketahui, drainase yang buruk menjadi musuh konstruksi jalan, utamanya jalan dengan konstruksi aspal. Jadi untuk mempertahankan struktur jalan yang kita kerjakan agar dapat dimanfaatkan lebih lama maka sistem drainase harus lancar. Agar ketika hujan, tidak ada jalan yang tergenang yang bisa jadi akan mempengaruhi jalan,” jelasnya, Selasa (6/12).
Astina menambahkan, pihaknya telah menggelar pertemuan dari PPTK, mewakili Kabupaten Gowa, camat, lurah Somba Opu, konsultan, kontraktor, dan dari pihak perumahan untuk membahas lebih lanjut.
The post Pengerjaan Poros TUN Abdul Razak Sisa Drainase appeared first on Berita Kota Makassar.