Pengadaan Sepatu Atlet PON Sulsel Disorot

MAKASSAR, BKM — Pengadaan kebutuhan sepatu untuk kontingen atlet Sulawesi Selatan pada pergelaran PON XII Aceh-Sumut menuai sorotan.

Kabar yang beredar menyebutkan bahwa pengadaan sepatu atlet sebanyak 604 pasang, diduga memiliki harga yang berbeda di pasaran dengan harga yang tertera dalam laporan kebutuhan atlet.

Sekretaris Umum KONI Sulsel Mujiburrahman pun angkat bicara terkait hal itu. Katanya, pengadaan kebutuhan atlet berupa sepatu merupkan kewenangan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sulsel.

“Saya tidak tahu tentang pengadaan itu, karena anggaranya masuk ke dalam Rp14 miliar yang dikelola oleh Dispora Sulsel,” ujar Muji, sapaan akrabnya, Sabtu malam (5/10).
Kendati begitu, ia mengatakan bahwa upaya yang dilakukan KONI dan Dispora Sulsel telah memberikan yang terbaik, meksi capaian tidak sesuai dengan target.

“Bagi saya KONI Sulsel dan Dispora Sulsel sudah maksimal melakukan pembinaan dan mengawal kegiatan PON ini. Hasilnya, Sulsel ada penambahan 24 medali dari PON sebelumnya,” jelasnya.

Dikonfirmasi terpisah, Kadispora Sulsel Suherman mengatakan untuk belanja kebutuhan semua tertera di dalam sistem belanja. Adapun nilainya untuk perlengkapan untuk PON kurang lebih Rp1 miliar.
”Untuk perlengkapan seluruhnya itu Rp1 miliar begitu. Ini sesuai dengan SSA yang ada. Jadi kita tidak mengada-ada. Pengadaan perlengkapan seperti sepatu, baju, tas dan perlengkapan lainnya itu kurang lebih Rp1 miliar,” ujar Suherman saat dikonfirmasi, Minggu (6/10). (jun)

source