Pemkab Maros akan Bangun Kelas Jauh SD
axel wiryanto
Sunday, 14 July 2024 03:40 am
dibaca 87 kali

MAROS, BKM-Pemerintah Kabupaten Maros akan membangun kelas jauh Sekolah Dasar (SD) di Dusun Bara, Desa Bontosomba, Kecamatan Tompobulu. Sebelumnya, selama sepuluh tahun murid di sana terpaksa belajar di bawah kolong rumah.
Hanya ada dua meja dan empat kursi panjang dari papan seadanya.
Bahkan, hanya ada beberapa rumah di dusun tersebut yang dikelilingi hutan.
Bupati Maros, Chaidir Syam, bersama rombongan datang mengunjungi lokasi tersebut. Chaidir datang menggunakan sepeda motor trail.

Perjalanan sekitar satu jam dengan kondisi jalan yang rusak.

Saat ini, pemerintah daerah baru bisa memberikan satu unit tenda untuk digunakan sementara waktu. Sebab, kata Chaidir, pihaknya masih mengurus terkait persoalan lahan yang akan dibanguni sekolah.
”Karena lahan tersebut masuk dalam kawasan hutan lindung.

Namun dengan kehadiran kepala KPH sudah menyampaikan untuk mendapatkan perizinan,” jelasnya.
Saat ini sudah ada 60 siswa yang mengenyam pendidikan di dusun terjauh di Kabupaten Maros itu dengan jumlah pengajar sebanyak 7 orang.

Mantan ketua DPRD Maros itu pun akan memberikan dua buah motor trail bagi pengajar yang ada di Dusun Bara. ”Ada dua guru yang bergantian mengajar di sana. Kita akan berikan dua kendaraan bagi guru yang membutuhkan.

Yah, motor trail dengan kondisi jalan yang ekstream dan jauh,” tuturnya.
Chaidir menyebutkan, anggaran yang dibutuhkan untuk perbaikan sarana dan prasarana sekitar Rp6 miliar. ”Untuk jalan beton itu sekitar 2 sampai 3 kilometer dengan anggaran Rp5 miliar. Sementara untuk pembangunan sekolah sekitar Rp1 miliar,” sebut bupati.
Sementara untuk pendidikan lanjutan di Sekolah Menengah Pertama (SMP), para pelajar harus bersekolah di Desa Bontomanurung. ”Biasanya mereka tinggal di rumah keluarganya. Karena jaraknya itu sekitar 7 kilometer,” tutupnya. (ari/c)

source