Pemkab Evaluasi Rekomendasi Pakar Stunting
axel wiryanto
Friday, 22 December 2023 01:47 am
dibaca 168 kali

MALILI, BKM — Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP2KB) Kabupaten Luwu Timur melakukan evaluasi terhadap rekomendasi tim pakar audit kasus stunting di Gedung Wanita Simpurusiang Malili, Selasa (19/12).

Kegiatan evaluasi dibuka oleh Staf Ahli Pembangunan Kabupaten Luwu Timur, Rapiuddin Tahir didampingi Kepala Dinas DP2KB, Hj Puspawati. Hadir Tim Pakar Stunting, TPK Desa se Kabupaten Lutim, Koordinator PKB/PLKB, para nutrisionis Puskesmas serta narasumber Dokter Spesialis Gizi Anak, dr. Budi Amran, Dokter Spesialis Anak, dr.

Misjunaling Palayukan dan Dokter Spesialis Obgyn, dr. Septian Sima.

Dalam sambutannya, Rapiuddin Tahir mengatakan sangat penting melakukan evaluasi terhadap rekomendasi tim pakar audit kasus stunting karena pemerintah mengharapkan pada tahun 2024 mendatang, kasus stunting turun menjadi 14 persen.

“Kasus stunting di Luwu Timur sekarang hanya 22,6 persen saja, namun demikian menjadi tugas bersama dalam penanganan pencegahan stunting, bukan hanya tugas sektor Kesehatan melainkan seluruh sektor diharapkan dapat membantu melakukan percepatan penurunan stunting,” terang Rapiuddin.
Menurutnya, dalam penelitian, faktor genetik menentukan 60-80 persen tetapi campur tangan orang tua, lingkungan dan pendidikan juga sangat berpengaruh dalam pencegahan kasus stunting berkisar antara 20-40 persen.

“Oleh karena itu, upaya untuk menurunkan kasus stunting ini harus dimulai dari calon ibu atau remaja usia produktif yang perlu dibekali dengan pengetahuan, mulai dari bagaimana cara menjaga kesehatan, serta bagaimana cara mengkonsumsi gizi dengan baik,” ujar Rapiuddin.
“Evaluasi ini perlu kita lakukan dan saya berharap kepada stakeholder agar tetap menjaga intervensi terhadap keluarga khususnya di Kabupaten Luwu Timur,” tutupnya. (rls)

source