PEMIMPIN yang terpilih dalam pilkada serentak hendaknya bersikap bijaksana dalam setiap situasi dan kondisi. Mereka harus mampu mengambil keputusan yang tepat dan benar, serta memahami situasi dengan baik.
Pemimpin yang bijaksana juga memiliki kemampuan untuk membuat keputusan yang baik bagi seluruh jajaran dan masyarakatnya. Tidak hanya memikirkan kepentingan pribadi, tetapi juga kepentingan semua orang yang dipimpinnya.
Pemimpin semacam ini tidak hanya terpaku pada kekuasaan dan pengaruhnya, tetapi juga mampu memahami dan menghargai pandangan dan kebutuhan masyarakat secara fundamental. Ia dapat menyeimbangkan kepentingan jangka panjang dengan kepentingan jangka pendek, serta mengambil keputusan yang tepat dan benar dalam situasi yang sulit.
Pemimpin yang bijaksana akan mampu menghargai kebutuhan seluruh stakeholdernya. Tidak hanya menganggap jajarannya sebagai alat untuk mencapai tujuan pemerintahan, melainkan memandang mereka sebagai individu yang memiliki hak-hak dan kebutuhan pribadi. Pemimpin semacam ini tidak menempatkan diri mereka di atas bawahannya, tetapi berusaha untuk membantu jajarannya mencapai tujuan mereka.
Dalam konteks ini, pemimpin yang bijaksana juga mampu menciptakan lingkungan pemerintahan yang sehat dan produktif. Ia memahami bahwa stakeholdernya adalah aset yang berharga bagi ruang lingkup pemerintahan dan mampu menciptakan suasana kerja yang mendukung kesejahteraan bersama.
Pemimpin semacam ini mampu membangun hubungan yang baik dengan bawahannya dan memfasilitasi komunikasi yang efektif, sehingga dapat memahami kebutuhan dan masalah yang dihadapi.
Karakter pemimpin bijaksana tentu sangat dibutuhkan oleh masyarakat guna menuntun arah kebijakan pemerintahan daerah, lantaran figur pemimpin bijaksana akan mampu menyeimbangkan kepentingan jangka pendek dan jangka panjang.
Pemimpin dengan sifat bijaksana juga akan memahami bahwa untuk mencapai tujuan jangka panjang, mereka harus mengambil keputusan yang tepat dalam jangka pendek. Pemimpin semacam ini tidak hanya mempertimbangkan hasil yang cepat dan mudah, tetapi juga memperhatikan konsekuensi jangka panjang dari keputusan yang diambil.
Dalam konteks ini, pemimpin yang bijaksana mampu mengambil keputusan yang strategis dan berorientasi pada masa depan, namun juga mempertimbangkan kebutuhan dan masalah jangka pendek yang dihadapi oleh bawahannya. Pemimpin semacam ini juga mampu mengantisipasi perubahan dan menyesuaikan strategi secara proaktif untuk menghadapi tantangan masa depan.
Pemimpin bijaksana adalah mereka yang mampu memotivasi dan membina kinerja tim. Hal ini tentu menjadi elemen penting dalam kepemimpinan pemerintahan daerah. Sebab mereka memahami bahwa keberhasilan pemerintahan tidak hanya bergantung pada kinerja individual, tetapi juga pada kemampuan anggota tim untuk bekerja sama dan mencapai tujuan bersama.
Pemimpin seperti ini ini mampu membina hubungan tim yang baik dan memfasilitasi komunikasi yang efektif antaranggota tim. Dalam konteks ini, pemimpin yang bijaksana mampu mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan tim. Mereka mampu memberikan dukungan dan sumber daya yang dibutuhkan oleh anggota tim untuk mencapai tujuan bersama. Pemimpin semacam ini juga mampu mengembangkan kemampuan anggota tim dan memastikan bahwa mereka berkembang secara profesional dan pribadi. (yus)