Pemeriksaan Kesehatan Moetazim Hingga 13 September
axel wiryanto
Thursday, 12 September 2024 04:28 am
dibaca 21 kali

MAROS, BKM–Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) selaku bakal calon bupati Maros Chaidir Syam kembali mendaftarkan diri di gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU) Maros, Senin (9/9) malam.

Kedatangan Chaidir ke KPU bersama Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Tata Ruang, Perhubungan dan Pertanahan (PUTRPP) Muetazim Mansyur dalam kapasitasnya sebagai bakal calon wakil bupati.

Saat mendaftar, gedung KPU dijaga 225 personel kepolisian. Rombongan Chaidir-Moetazim tiba di KPU tepat pukul 22.15 Wita diantar para simpatisan.
Chaidir mengatakan pihaknya mendaftar kembali sesuai dengan aturan yang diberlakukan KPU. “Kami mendaftar kembali karna adanya TMS pada pemeriksaan kesehatan,”katanya.
Chaidir membeberkan alasan memilih Muetazim lantaran pengalamannya di dunia birokrasi. “Sayakan murni politisi, mulai dari anggota DPRD sampai dengan bupati saat ini. Saya memilih birokrat untuk mempermudah kerja-kerja di lapangan nantinya,”tuturnya.

Mantan Ketua DPRD Maros itu mengatakan pihaknya tetap didukung oleh sembilan partai politik (Parpol) yakni PAN, Golkar, Nasdem, Hanura, PKS, Gerindra, PBB, PKB, dan Demokrat. “Alhamdulillah malam ini lengkap sembilan parpol yang memberikan B.1 KWK nya, terima kasih kepada Parpol yang sudah mengerti kondisi ini,”imbuhnya.
Muetazim Mansyur mengaku sebelum menerima tawaran dari Chaidir untuk mendampingi di Pilbup 2024 ia terlebih dahulu mempertimbangkan tawaran tersebut. Mengingat karirnya sebagai birokrat masih cukup panjang. “Shalat istikharah dulu. Saya serahkan saja sama Allah, Insyaallah kerja dan kerja,”singkatnya.
Sementara itu Ketua KPU Maros, Jumaedi mengatakan pihak telah melakukan pengecekan dokumen persyaratan calon dan pencalonan. “Semuanya sudah kita lihat dan kami nyatakan diterima,”ujarnya.

Kemudian pada tanggal 7 hingga 13 September dilakukan pemeriksaan kesehatan bagi calon wakil bupati. “Tanggal 14 kami akan menyampaikan hasil pemeriksaan tersebut apakah memenuhi syarat atau tidak, kamudian tanggal 22 dilakukan penetapan,”jelasnya.
Sebelumnya, hasil pemeriksaan kesehatan bagi bakal calon walil bupati Suhartina Bohari dinyatakan tidak memenuhi syarat (TMS). KPU Maros pun meminta kubu Chaidir-Suhartina (Hati Kita Keren) untuk pergantian pasangan. Batasnya tiga hari.(ari/rif)

source