MAKASSAR, BKM — Hasan, warga Jalan Dangko, menebas seorang lelaki bernama Anwar, warga Jalan Muh Tahir, Kamis (13/7). Hasan menebas kepala korban menggunakan parang sebanyak tiga kali.
Tidak sampai disitu saja. Pelaku juga memarangi lengan kiri korban hingga akhirnya korban tewas di Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Kasi Humas Polrestabes Makassar, Kompol Lando, mengemukakan, kejadian tersebut terjadi di pinggir kanal Jongaya, Jalan Muh Tahir.
Menurut saksi di TKP bernama Yoko (29), warga Jalan Muh Tahir, peristiwa tersebut berawal saat korban baru pulang kerja. Kemudian bertemu dengan pelaku di depan kos korban, sambil mengatakan mana semua anggotamu.
Selanjutnya korban masuk ke dalam kamar kosnya. Pelaku yang mendengar korban sedang bernyanyi di dalam kamarnya bersama saksi, dan saat keluar ke jalan, pelaku mengatakan, ”Apa maksudmu ejekka. Kamu kira tidak sakit hatiku hilang ayamku?”
Selanjutnya pelaku mengambil parang dari pinggangnya kemudian menganiaya korban dengan cara memarangi korban berulang kali.
Sehingga korban mengalami luka tebas sebanyak 3 kali mengenai kepala, lengan tangan sebelah kiri. Selanjutnya korban dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara oleh lelaki Nabil dan lelaki Rifal menggunakan sepeda motor (berboncengan) untuk mendapatkan perawatan medis.
Sedangkan pelaku langsung meninggalkan Tempat Kejadian Perkara (TKP) sesaat setelah kejadian pemarangan tersebut berlangsung.
Saat ini pelaku belum ditangkap dan masih dalam pengejaran anggota Polsek Tamalate diback up anggota Polrestabes Makassar. (jul)
The post Pelaku Penebas Warga Hingga Tewas Belum Ditangkap appeared first on Berita Kota Makassar.