GOWA, BKM — Final PBSI Gowa Open 2024 yang berlangsung Minggu sore (30/6), ditutup dengan luapan gembira sejumlah atlet kelas dewasa yang berhasil meraih juara di lima kelas tanding. Final khusus untuk kategori dewasa ini disaksikan langsung pengurus inti PBSI Gowa dan PBSI Sulsel. Sehari sebelumnya, final untuk kategori binaan lebih dahulu tuntas.
Ketua Umum PBSI Gowa, Muh Natsir Maudu yang hadir bersama Wakil Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI Sulsel, Andi Tancung dan Sekum PBSI Gowa, Ahmad Yani, terlihat antusias dan bangga melihat perjuangan hebat para atlet yang beroleh juara dalam event yang mulai digelar 24 sampai 30 Juni ini.
”Alhamdulillah hajatan PBSI Gowa telah usai. Saya melihat teknik main dan antusiasme pemain sangat luar biasa. Mereka semua sportif dan betul-betul mengukur dan mengukir prestasi. Semoga berikutnya PBSI kembali menggelar event yang lebih besar lagi. Bahkan kita agendakan dua kali setahun,” kata Natsir usai menyerahkan medali kepada para juara di lima kelas di final kategori dewasa, Minggu petang (30/6).
Dikatakan Natsir, jumlah peserta dalam PBSI Gowa Open tahun ini lumayan banyak karena yang mendaftar mencapai 1.003 orang pebulutangkis dari berbagai klub maupun perorangan baik dalam maupun luar Sulawesi. Namun diakui Natsur, jumlah ini terbilang kurang karena banyak pebulutangkis ikut Sirnas di waktu yang sama.
”Insya Allah kita akan persiapkan lagi event di Gowa yang lebih besar,” kata Natsir.
Sementara Ketua Panitia Pelaksana, Ahmarullah Sahran, berterimakasih atas sumbangsih para atlet yang meramaikan PBSI Gowa Open ini. Perwira polisi berpangkat Inspektur Polisi Satu (Iptu) ini juga berterimakasih atas kerja team work kepanitiaan yang solid dan kompak mulai dari awal hingga akhir event.
”Alhamdulillah, event selesai. Atlet juara senang dan panitia puas berhasil menyelesaikan event dengan lancar dan sukses. Terima kasih para atlet, terimakasih kepada para pelatih dan official yang berpartisipasi, terimakasih kepada tim kerja kami baik dari Pengkab maupun Pengprov yang terlibat dalam turnamen ini,” kata Ahmarullah.
Lima kelas yang dipertandingkan untuk kategori dewasa yakni pada Ganda Dewasa Putra B Maminasata (GDAB Mamin) juara 1 Ardiansyah/Haris Ghani dari PB Gammara, juara 2 Fahrul Huzair/Muhammad Fikri Afdal dari PB New Sederhana serta juara 3 bersama yakni Amil/Arya dari RHU dan Ardiansyah Syam/Yusrival dari PB New Sederhana.
Untuk Ganda Dewasa Putra Under (GDA Under) juara 1 Adi Coto/Lukman dari PB Radix, juara 2 Bayu/Fandy dari PB Radix, juara 3 bersama yakni Andi Trio/Ardianto dari PB Putra Sejahtera dan Fahmi/Ulla dari PB Harmonis Cmdpurity.
Pada Ganda Dewasa Campuran (GDC) juara 1 Taufik Tula/Gabriella dari PB Putra Sejahtera, juara 2 Muchlis/Ulfi dari PB Putra Sejahtera, juara 3 bersama yakni Nasrul Rewa/Arni dari PB Legend dan Basri Macan/Fadya dari PB Rappokalling Asoka.
Sementara pada Ganda Dewasa Putri Mamminasata (GDI Mamin) juara 1 Hasna Nanna/Retno dari PB Harmonis Cmdpurity, juara 2 Andi Tenri/Ida S dari PB Anak Negeri, juara 3 bersama Anne/Fina dan Indah Woro/Neno dari PB Buchery.
Untuk Ganda Dewasa Putra C Umum (GDA C Umum) masing-masing juara 1 Andika/Dayat dari PB Tiga Maharewa, juara 2 Albert/Ikhsawan dari PB Lammoro Mandiri, juara 3 bersama yakni Ardianto/Bagaskara dan pasangan Ayyung/Zulkarnain dari PB Tiga Maharewa.
Dari lima kelas tanding, ada beberapa kelas juaranya diborong pebulutangkis asal PB Tiga Maharewa Makassar serta PB Putra Sejahtera.
Pembina PB Tiga Maharewa, Andi Tancung yang juga wakil ketua Pembinaan dan Prestasi PBSI Sulsel dan Gowa mengaku sangat bersyukur karena atlet binaannya kembali unggul di beberapa kelas. Sama dengan capaian di kategori binaan sebelumnya.
”Kualitas bermain atlet binaan Tiga Maharewa terus terasah oleh kompetisi. Di event PBSI Gowa Open ini Tiga Maharewa menurunkan banyak atlet termasuk di klub binaan kami Adhiguna Maharewa Gowa (usia anak-anak dan remaja) dan alhamdulillah rerata unggul di beberapa kelas tanding,” kata Andi Tancung.
Dalam penutupan final PBSI Gowa Open ini turut hadir Kepala Pegadaian Wilayah Makassar, Iswan dan Ketua PB Putra Sejahtera, Taufik Haerudin.
Sebelumnya, pada Rabu (26/6) lalu, Kabid Inventarisasi dan Manajemen Industri Olahraga Kementrian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI), Beben Guniandi datang menyaksikan dan memantau langsung kegiatan PBSI Gowa Open.
Beben menilai perkembangan bulutangkis di Sulsel dengan adanya event ini bisa semakin meningkat. ”Kami harapkan event ini menjadi agenda terjadwal oleh PBSI provinsi maupun PBSI Gowa agar para partisipan dari berbagai daerah dalam provinsi maupun luar provinsi Sulawesi Selatan mempersiapkan diri lebih dini untuk menghadapi event-event seperti ini,” kata Beben.
Beben mengatakan, dengan banyak event tentunya akan menimbulkan efek berantai terhadap uji tanding atlet di daerah ini dan pada akhirnya prestasi atlet terukur. Bagi Beben, event seperti ini yang dapat menopang bulutangkis nasional.
”Semoga lahir pemain dunia asal Sulsel yang bisa membawa nama baik bangsa dan negara Indonesia di event internasional. Salam untuk semuanya, mudah-mudahan pemerintah dan pihak sponsor bisa turut andil dalam peningkatan prestasi bulutangkis di Sulsel,” kata Beben. (sar)