PAREPARE, BKM — Kantor Kelurahan Labukkang, Kecamatan Ujung, Kota Parepare menjadi lokasi berlangsungnya kegiatan Pasar Murah Ramadan Tahun Anggaran 2025 yang diselenggarakan Dinas Perdagangan Kota Parepare.
Kegiatan ini bertujuan untuk membantu masyarakat memperoleh bahan pokok dengan harga lebih terjangkau di bulan suci ramadan ini berlangsung Senin (10/3) pagi. Hadir dalam kegiatan ini antara lain Lurah Labukkang Anwar Adami, Sekretaris Lurah Labukkang Huriyati, Kasubag Kepegawaian Dinas Perdagangan Adriani, Bhabinkamtibmas Aipda Jepri Kutubi Babinsa, Sertu Hamka.
Berbagai bahan pokok dijual dengan harga yang telah disubsidi oleh pemerintah sebesar Rp. 5.000 per item. Misalnya, harga beras yang semula Rp. 13.900/kg menjadi Rp. 8.900/kg setelah subsidi. Kegiatan ini mendapat sambutan antusias dari warga, terlihat dari cepatnya bahan pokok yang tersedia habis terjual.
Sebanyak 120 kupon telah disiapkan oleh pemerintah sebagai syarat pembelian di Pasar Murah ini. Kupon tersebut diperuntukkan bagi warga Kelurahan Labukkang yang sebelumnya telah didata melalui 8 RW dan 22 RT di wilayah tersebut. Pendataan dilakukan oleh para Ketua RT dan RW guna memastikan distribusi kupon tepat sasaran.
Pasar Murah ini berlangsung dengan tertib dan aman, dimulai pukul 10.20 Wita dan berakhir pada pukul 11.45 Wita. Kehadiran Bhabinkamtibmas Aipda Jepri Kutubi dan Babinsa Sertu Hamka turut memastikan kelancaran serta keamanan jalannya kegiatan ini.
Kapolsek Ujung Polres Parepare Kompol Suardi yang di mintai tanggapan memberikan apresasi positif terhadap langkah membantu masyarakat melalui Pasar Murah Ramadhan. Ia juga berharap dengan kehadiran anggota Bhabinkamtibmas dan Babinsa di setiap kegiatan masyarakat dapat memberikan dampak positif pula.
“Dengan adanya Pasar Murah Ramadan ini, diharapkan masyarakat dapat terbantu dalam memenuhi kebutuhan pokok mereka dengan harga yang lebih terjangkau selama bulan suci Ramadhan, begitu pula dengan kehadiran Bhabinkamtibmas dan Babinsa, setidaknya akan memberikan rasa aman dan nyaman , dan itu merupakan representase kehadiran negara di tengah masyarakat,“ ujar Suardi. (mup/C)