GOWA, BKM — Dinas Komunikasi Informasi Statistik dan Persandian (Kominfo-SP) Kabupaten Gowa kembali melakukan monitoring dan evaluasi (monev) Implementasi Sahabat LAPOR! bekerja sama USAID Erat.
Monev yang digelar di Hotel Remcy Panakkukang, Makassar, Kamis (20/6), dilakukan guna mengevaluasi kinerja Sahabat LAPOR! Kabupaten Gowa dalam mendorong peningkatan partisipasi masyarakat dalam menggunakan Aplikasi Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional (SP4N)-Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (LAPOR).
Kepala Dinas Kominfo-SP Kabupaten Gowa, Arifuddin Saeni, mengatakan, kegiatan ini adalah upaya untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik melalui pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi.
SPAN-LAPOR, kata Arifuddin, sebagai sistem pengelolaan pengaduan pelayanan publik berbasis media elektronik dan telah menjadi salah satu kanal penting bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasi keluhan dan pengaduan terkait pelayanan yang mereka terima.
”Dalam era digital seperti saat ini keterbukaan dan transparansi dalam pelayanan publik menjadi sangat krusial. Masyarakat tidak hanya menuntut pelayanan yang cepat dan efektif tapi juga menginginkan adanya keterbukaan informasi dan akuntabilitas dari pihak penyelenggara layanan dan akuntabilitas dari pihak penyelenggara layanan,” kata Arifuddin.
Dia menekankan pentingnya fungsi monitoring kinerja penyelenggaraan pemerintahan dengan memanfaatkan aplikasi SP4N-LAPOR!. Dari sistem ini, masyarakat dapat melaporkan berbagai permasalahan yang terjadi secara langsung dan lebih efisien.
”Ini akan membantu kita dalam memantau kinerja dan memastikan bahwa setiap keluhan atau aspirasi dari masyarakat dapat ditangani dengan cepat dan tepat,” tambah Arifuddin.
Hal senada dikatakan Kepala Bidang Informasi Publik Diskominfo-SP Gowa Dhyni Widyasawari Dwiputri. Dhyni mengatakan, mulai 1 Januari hingga 14 Mei 2024 tercatat ada sebanyak 42 laporan yang masuk. Kemudian dari 14 Mei sampai 20 Juni 2024 tercatat sebanyak 49 laporan. Sehingga terjadi tren peningkatan laporan melalui aplikasi SP4N-LAPOR! Kabupaten Gowa.
”Jadi totalnya sejak Januari hingga Juni 2024 sudah ada 91 laporan yang masuk di kami dan ini merupakan kontribusi dari teman-teman Sahabat LAPOR! yang tersebar di 18 kecamatan se Kabupaten Gowa yang mensosialisasikan dan mengedukasi masyarakat untuk menyampaikan laporan dan aspirasi melalui aplikasi ini,” kata Dhyni.
Dipaparkan Dhyni, pelaksanaan monitoring dan evaluasi Implementasi Sahabat LAPOR! untuk membahas kendala yang dihadapi Sahabat LAPOR! Kabupaten Gowa dalam mensosialisasikan aplikasi SP4N-LAPOR! di wilayahnya masing-masing.
”Kegiatan ini juga dilaksanakan untuk menyasar adanya potensi peningkatan jumlah pengaduan atau aspirasi atau permintaan informasi melalui aplikasi SP4N-LAPOR! dari sosialisasi yang dilakukan oleh Sahabat LAPOR! di wilayahnya masing-masing,” jelas Dhyni di hadapan sejumlah pimpinan SKPD Pemkab Gowa dan jajaran USAID Erat Sulsel. (sar)