KPU Hanya Izinkan 216 Orang Masuk Ruang Debat

PAREPARE, BKM — KPU Kota Parepare hanya mengizinkan 216 orang masuk ke ruang debat tahap II Paslon Wali Kota-Wakil Wali Kota Parepare yang akan dilaksanakan di Gedung Islamic Centre Kota Parepare, Jumat (8/11) malam.

Jumlah ini berbeda dengan debat perdana sebelumnya, masing-masing paslon dibolehkan membawa 25 pendukung. Kali ini, bertambah lebih dua kali lipat yaitu 52 orang. “Iya (tamu undangan, dan parpol). Masing-masing pasangan calon jumlah undangannya 52 Orang,” katanya.

Jumlah undangan 52 untuk paslon yang disebar KPU, sudah termasuk untuk pimpinan parpol pengusung dan pendukung. “Iya, undangan paslon 52 itu diserahkan kepada paslon. Paslon yang mengatur bukan KPU,” ungkapnya.

Jika ditotal, jumlah pendukung paslon beserta paslon berjumlah 216 orang. Selebihnya untuk tamu yang telah diundang KPU Parepare. “Iya (untuk tamu undangan, di luar dari paslon dan pendukung),” tandasnya.

Empat pasangan calon (paslon) wali kota dan wakil wali kota Parepare akan kembali mengikuti debat publik kedua pada Pilkada Parepare 2024. Debat akan disiarkan Fajar TV. Ke empat pasangan yang akan adu gagasan Andi Nurhaldin Nurdin Halid-Taqyuddin Djabbar (paslon nomor urut 1), Muhammad Zaini-Prof Bakhtiar Tijjang (paslon nomor urut 2), Tasming Hamid-Hermanto (paslon nomor urut 3), dan Erna Rasyid Taufan-Rahmat Sjamsu Alam (paslon nomor urut 4).

Debat kedua ini mengusung tema “Strategi Kebijakan Pemerintah Terkait Ekonomi dan Pemerataan Kesejahteraan Sosial”.
Selain itu, KPU Parepare juga menetapkan delapan subtema strategis, di antaranya pengentasan kemiskinan, investasi, kesehatan, pemerataan pembangunan, pengelolaan APBD, kesejahteraan sosial, pajak, dan keamanan.

Ketua Divisi Sosdiklih Parmas dan SDM KPU Parepare, Ahmad Perdana Putra, menjelaskan format debat akan mencakup penyampaian RPJMD dan visi misi paslon, dilanjutkan dengan dua putaran sesi tanya jawab dan sanggahan.

“Kami telah menyiapkan tujuh panelis dari kalangan akademisi lokal untuk memastikan kualitas debat,” ujarnya. Dalam persiapannya, KPU Parepare tidak hanya fokus pada substansi debat, tetapi juga aspek teknis.

“Kami telah berkoordinasi dengan PLN untuk mengantisipasi kemungkinan pemadaman listrik selama acara berlangsung,” katanya.
Debat ini dirancang untuk memberikan kesempatan yang setara bagi setiap pasangan calon dalam menyampaikan program dan gagasannya.

Pemilihan tema-tema debat juga disesuaikan dengan isu-isu aktual yang dihadapi masyarakat Parepare, sehingga dapat memberikan gambaran konkret tentang kapabilitas calon pemimpin daerah. Dia pun menjelaskan berkaca dari debat publik pertama, debat kali ini ada beberapa mekanisme yang diubah, termasuk lokasi dan jumlah tamu undangan. Lokasi debat publik Pilkada Parepare dipindahkan dari Aula Hotel Delima Sari ke Gedung Islamic Center. Hal ini dimaksudkan demi menambah jumlah tamu undangan pada debat kedua ini.
“Ada penambahan undangan sejumlah 300 orang,” kata Ahamd Perdana Putra, Rabu (6/11). (mup/C)

source

Leave a Reply