MAKASSAR, BKM–Komisi C Bidang Pembangunan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar melakukan evaluasi terhadap kinerja dinas-dinas sebagai mitra Komisi C menjelang akhir tahun 2024.
Hasil evaluasi menunjukkan bahwa beberapa dinas belum mampu mencapai target kinerja, termasuk Dinas Pekerjaan Umum (PU) Makassar yang baru merealisasikan program sekitar 50-60 persen dari total rencana kerja tahun ini.
Ketua Komisi C DPRD Makassar, Aswar Rasmin menyampaikan keprihatinannya atas rendahnya capaian kinerja beberapa dinas mitra.
“Kami melihat banyak program strategis yang belum terealisasi maksimal, salah satunya di Dinas PU yang seharusnya menjadi motor penggerak pembangunan infrastruktur di Kota Makassar,” ujarnya dalam rapat evaluasi di Gedung DPRD Makassar, Kamis (12/12).
Menurutnya, capaian yang rendah tersebut berpotensi menghambat pembangunan kota, terutama dalam penyediaan infrastruktur dasar seperti jalan, drainase, dan fasilitas umum lainnya.
“Pembangunan infrastruktur sangat vital untuk mendukung aktivitas masyarakat. Jika target ini tidak tercapai, dampaknya akan sangat dirasakan oleh warga dan itu keluhan paling banyak saat kemarin kitaa reses,” ujarnya.
Wakil Ketua Komisi C, Sangkala Saddiko juga menambahkan bahwa rendahnya capaian Dinas PU bisa disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk perencanaan yang kurang matang, keterlambatan lelang proyek, dan minimnya koordinasi antarinstansi.
“Kami berharap Dinas PU segera mengevaluasi kendala yang ada dan mencari solusi agar program yang belum terealisasi bisa diselesaikan sebelum akhir tahun,” katanya.
Selain Dinas PU, beberapa dinas lain juga menjadi sorotan, seperti Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman, serta Dinas Lingkungan Hidup, yang juga dinilai belum optimal dalam merealisasikan program prioritas mereka.
Komisi C meminta agar setiap dinas mitra segera menyusun strategi percepatan kerja menjelang akhir tahun.”Kami tidak hanya menuntut penyelesaian program, tetapi juga memastikan kualitas pelaksanaannya. Jangan sampai karena mengejar target, hasil pekerjaan justru tidak sesuai standar,” tegas Legislator partai PAN Makassar ini.
Selain itu, ia jua berkomitmen untuk terus mengawal kinerja dinas-dinas mitra agar program-program yang telah direncanakan benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat. Evaluasi ini juga akan menjadi bahan pertimbangan untuk penyusunan anggaran tahun berikutnya. (ita)