GOWA, BKM — Seorang bocah berusia dua tahun bernama Aldi ditemukan orangtuanya sudah kaku mengapung di atas permukaan air kolam bekas galian tanah. Putra Hijrawaty yang juga cucu dari seorang warga yang ditokohkan, yakni Haji Jaelani Nakku di Dusun Taipale’leng, Desa Bontobiraeng, Kecamatan Bontonompo, Kabupaten Gowa, ditemukan sudah tewas diduga tenggelam saat bermain di pinggir kolam berair keruh tersebut.
Peristiwa mengharukan keluarga korban ini terjadi sekitar pukul 11.00 Wita, pada Kamis (20/10). Menurut Kades Bontobiraeng, Hamzah Rivai Lallo, korban masih berumur dua tahun dan ditemukan saat sudah mengapung di permukaan bekas galian yang berisi air.
Disebutkan warga kemungkinan kronologi kejadian berawal ketika korban Aldi keluar dari rumahnya dan langsung menuju kolam bekas galian yang ada di belakang rumah orangtua. Warga menyimpulkan demikian lantaran tak ada satupun orang yang melihat Aldi menuju kolam.
”Konon kata warga, sekitar satu jam kemudian baru orangtuanya mencari anaknya yang sudah tidak terlihat dalam rumah. Lalu orangtua korban mencari kemana-mana hingga akhirnya mendapati sudah mengapung di kolam bekas galian tersebut,” kata Kades Bontobiraeng.
Setelah berhasil dievakuasi dari dalam kolam, korban Aldi langsung dilarikan ke Puskesmas Bontonompo. Namun oleh tim medis Puskesmas, korban dinyatakan sudah meninggal dunia. Ibu korban, Hijrawaty sangat histeris atas kejadian putranya yang kini sudah tiada lagi. (sar)
The post Kolam Bekas Galian Tewaskan Bocah Dua Tahun appeared first on Berita Kota Makassar.
