MAKASSAR, BKM–Menghadapi mudik lebaran 1445 H atau 2024, Dinas Perhubungan Kota Makassar menggelar apel kesiapan pasukan untuk mendukung kelancaran perayaan Idulfitri.
Bersama sejumlah stakeholder terkait, Dishub Kota Makassar mengikuti apel di Tribun Lapangan Karebosi Makassar, Jalan Ahmad Yani, Makassar, Senin (1/4).
Kepala Dinas Perhubungan Kota Makassar, Zainal Ibrahim, saat dihubungi Selasa (2/4) menjelaskan, untuk memaksimalkan kelancaran lalu lintas menjelang Lebaran, pihaknya menerjunkan 400 personel yang akan bertugas di berbagai titik, khususnya yang rawan macet.
Para personel tersebut akan bertugas mengawal kelancaran perjalanan mudik mulai H-8 hingga H+8.
Lebih jauh dikemukakan, selain bertugas di jalan, Dishub Makassar juga menempatkan personelnya pada 13 Posko pengamanan yang telah ditetapkan Polrestabes Makassar.Termasuk juga di posko pelabuhan.
Zainal mengatakan, pihaknya menurunkan enam personel yang akan bertugas di Posko Mudik yang ada.“Jadi untuk setiap Posko, kami terjunkan enam personel,” jelasnya.
Selain itu, Dishub juga akan mengawal kelancaran arus lalu lintas di sembilan titik pelaksanaan Salat Idul Fitri.
Diantaranya di Lapangan Karebosi, Anjungan Pantai Losari, Masjid 99 Kubah, Trans Studio Mall, Masjid Kubah, AlMarkaz, Masjid Raya, Masjid HM Asyik, Hotel Claro dan Lapangan Hertasning.
Sementara itu, Pemerintah Provinsi Sulsel memastikan kondisi jalan aman jelang Mudik Lebaran 2024. Hal itu disampaikan Kabid Jalan Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK) Sulsel, Irawan Dermayasamin Ibrahim.
Dia bilang, pihaknya rutin melakukan koordinasi dengan pihak Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sulsel dan juga dari pihak kepolisian untuk keamanan dan kondisi jalan yang ada di Sulsel.
“Khusus untuk kondisi kan jalan utama itu kebanyakan di Balai dan jalan provinsi yang tentu kita pastikan supaya aman untuk dilalui para pemudik,” kata Irawan, Selasa (2/4).
Ia memastikan, jalan-jalan yang dilakukan pengerjaan akan di stop dulu untuk sementara agar menjaga keselamatan dan kelancaran pemudik.
“Untuk jalan-jalan yang ada pekerjaan seperti yang di Bone itu dihentikan dulu pekerjaan sebelum lebaran ini, jadi semua alat dan material dipinggirkan. Kan ada beberapa. Nanti mulai bekerja lagi 10 hari setelah lebaran. Semua pekerjaan ya, kalau kami di provinsi kita lakukan pemeliharaan khususnya jalur yang ramai,” jelasnya.
Irawan juga menambahkan, pihaknya selama 2024 ini telah melakukan pemeliharaan beberapa ruas jalan, termasuk di Bulu Dua.
“InsyaAllah aman, kita akan minimalkan jalan rusak khususnya di jalan utama. Kami terus lakukan pemeliharaan, salah satunya di Bulu Dua, pemeliharaan masih berjalan ini. Kita akan maksimalkan,” pungkasnya. (rhm-jun)
