MAKASSAR, BKM — Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Mokhmad Ngajib, menjenguk korban kasus penganiayaan menggunakan busur atau anak panah.
Kapolrestabes menjenguk korban usai melaksanakan Safari Subuh di Masjid Mardhiyyah, Senin (4/12). Korban kasus penganiayaan menggunakan busur panah ini mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Ibnu Sina.
Korban pembusuran masing-masing berinisial MI (19) dan DPS (14), di wilayah hukum Polsek Panakkukang Polrestabes Makassar. Kedatangan Kapolrestabes Makassar bertujuan memberikan dukungan moral kepada korban dan keluarganya.
Sekaligus mengekspresikan keprihatinan terhadap insiden penganiayaan yang terjadi di wilayah Polsek Panakkukang, Polrestabes Makassar.
Kasi Humas Polrestabes Makassar, AKP Wahiduddin, mengemukakan, kunjungan Kapolrestabes Makassar untuk menyampaikan rasa prihatin terhadap korban dan keluarganya.
Kapolrestabes memberikan bantuan moril sebagai bentuk kepedulian dan dukungan kepada kedua orangtua korban. Pihak kepolisian juga telah mengambil tindakan cepat dengan berhasil menangkap pelaku penganiayaan yang menggunakan busur panah.
Pelaku saat ini telah diamankan di Polsek Panakkukang dan telah dilakukan penahanan untuk proses hukum lebih lanjut.
Kapolrestabes Makassar menegaskan komitmennya untuk memberikan perlindungan kepada masyarakat serta menindak tegas pelaku kejahatan.
Kapolrestabes juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif. (jul)
