JENEPONTO, BKM — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jeneponto memperkuat UMKM melalui optimalisasi personal branding dan scale up bisnis, pada Rabu (27/7). Dari data yang dirilis Dinas Koperasi dan UKM, sejak tahun 2021 sebanyak 40.270 unit UMKM telah menggerakkan ekosistem perekonomian masyarakat.
Sebagian besarnya telah didaftarkan ke kementerian. Tetapi baru sebagian kecil yang mendapatkan pendampingan dan pembinaan. Padahal, agar tetap bertahan di era serba digital saat ini, UMKM haruslah memiliki bekal Knowledge dan skill yang mumpuni.
Melihat kenyataan tersebut, Pemkab Jeneponto berupaya melakukan peningkatan kualitas UMKM dengan melibatkan kemitraan bersama beberapa perusahaan berpengalaman. Bupati Jeneponto, H Iksan Iskandar didampingi Kepala Dinas Koperasi dan UKM, Hj Hernawati, menerima kunjungan beberapa petinggi perusahaan di ruang kerjanya di kantor bupati Jeneponto.
Hadir masing-masing Maylia Usmani, Account Manager SME Channel Coordinator Sulawesi PT Telkomsel, Suci Indah Permatasari, Branch Manager JNE, Tedi Hendratno, founder IDNESIAN, perwakilan PT Bank Sulselbar dan perwakilan Kementerian Koperasi.
Bupati Iksan Iskandar menerima kunjungan petinggi perusahaan tersebut dalam rangka membangun sinergi dan kemitraan dalam pengembangan UMKM
. Di sela-sela kegiatan tersebut, Bupati Iksan Iskandar menjelaskan pentingnya bekal pengetahuan.
Hal itu menurutnya akan berimplikasi pada peningkatan skill dalam mengelola usaha kecil menengah.
Ia juga menyampaikan, potensi UMKM di Jeneponto sangat besar dan perlu upaya serius dalam melakukan pembinaan. Apalagi di era yang serba menuntut kecepatan saat ini.
”Terima kasih kepada seluruh yang hadir. Ini merupakan bentuk perhatian kita kepada para pelaku usaha kecil menengah di kabupaten yang kita cintai ini,” ujarnya. (rls)
The post Jeneponto Perkuat UMKM appeared first on Berita Kota Makassar.