MAKASSAR, BKM — Festival Golden Memory Lansia Usia 50 Tahun ke Atas telah tuntas dilaksanakan. Juara pun sudah dihasilkan.
Untuk juara satu diraih peserta dari Gowa Nurhasiah Hasan, juara dua Syam SR, dan juara tiga Alfons. Sementara juara harapan satu jatuh kepada Rahmatia Sira, juara harapan dua Sri Wahyuni, dan juara harapan tiga Mardiana.
Ajang lomba menyanyi ini digelar Komunitas Persaudaraan Seniman Musik Indonesia (PSMI) Sulawesi Selatan, bekerja sama Ramayana MTos, , Gilang Entertainment, KA projec, Radio Gamasi FM, Ayam Penyet Om Dep dan Harian Berita Kota Makassar. Festival berlangsung selama dua malam di pelataran parkir Ramayana MTos, Jalan Perintis Kemerdekaan, 23-24 November 2024. Grand final dilaksanakan pada Minggu malam, 24 November 2024.
Sebanyak 44 peserta mengikuti event ini. Setelah melalui babak penyisihan tersisih 29 orang. 15 peserta dinyatakan melaju ke grand final.
Ada tiga orang dewan juri dalam festival ini. Masing-masing Andi Abdullah Bausawa Mappanyukki sebagai ketua, didampingi Syamsul Bakhri dan Amirullah Mansyur masing-masing sebagai anggota. Sebelum melaksanakan tigas, ketiganya di sumpah untuk meyakinkan kepada para peserta lomba bahwa ketiganya memiliki kelebihan di bidang musik.
Andi Bausawa pernah menjadi dewan juri D’ Academi. Sementara Syamsul Bakhri, adik kandung almarhum Anci Laricci sang pencipta lagu daerah Makassar dan juga penyiar radio Gamasi. Sedangkan Amirullah Dg Sese merupakan gitaris, pencipta lagu dan arranger musik.
Festival ini dimeriahkan sejumlah artis dan pencipta lagu ternama Kota Makassar. Mereka turut andil sebagai bintang tamu malam itu. Diantaranya Saddan D’ Academi, Meity Baan, Sukma Rannu, Yayan, dan Hadywijaya yang juga Ketua Rayon Utara PSMI Sulsel.
Setelah 15 orang finalis bersaing di panggung besar yang ditangani Idham Hadywijaya sebagai soundman (operator), ketiga dewan juri memutuskan dan menilai sejujur-jujurnya para juara yang kesemuanya meraih hadiah trophy, uang tunai dan piagam penghargaan.
Andi Abdullah Bausawa mengatakan, Festival Golden Memori Lansia 50 Tahun ke Atas ini merupakan program pertama Komunitas PSMI Sulsel sejak terbentuk tiga bulan lalu.
”Komunitas ini sebagai wadah para seniman, musisi dan pekerja seni untuk menggalang tali silaturahmi guna memajukan musik di daerah ini, hingga kami bersama seluruh pengurus dan anggota seniman mengadakan festival terkhusus berusia lanjut. Terbukti, dalam festival kali ini ada salah seorang peserta yang sudah berusia 80 tahun atas nama H Paris Ana,” jelas Andi Bausawa. (rls)