Dukung Industri Kuliner Hadirkan Produk Kawan Baru
axel wiryanto
Selasa, 02 Juli 2024 23:36 pm
dibaca 28 kali

MAKASSAR, BKM — Tahun 2024, pabrik terigu Interflour Indonesia merayakan ulang tahunnya ke-52 tahun. Selama lebih dari setengah abad, menunjukkan eksistensi dan dedikasinya melalui produksi tepung terigu berkualitas tinggi dan berbagai inisiatif yang turut mengembangkan dan mendukung industri kuliner tanah air.
Perayaan ulang tahun ke-52 ini dirangkaikan acara spektakuler bertajuk ‘Kawan Baru, Karya Baru untuk Negeri’ dan kampanye ‘Cuan Baru dari Kawan Baru’ di Atrium Mal Panakkukang, Minggu (30/6). 

Acara yang dihadiri ratusan UMKM kuliner dari berbagai komunitas yang ada di Kota Makassar, di antaranya memperlihatkan dukungan Interflour dan juga kolaborasi dengan berbagai mitra dan penggerak industri kuliner.
Beragam aktivitas dihadirkan untuk mendukung kemeriahan event spektakuler ini. Seperti pembuatan Diorama Benteng Rotterdam untuk pertama kalinya dari roti, penyerahan logam mulia dan motor bagi yang beruntung dari ribuan partisipan program ‘Kemilau Terigu Interflour’.

Setidaknya, hampir 30.000 kupon diundi untuk memperebutkan beragam hadiah menakjubkan. Ada juga kegiatan Food Bazaar serta edukasi pembuatan roti dalam baking demo bersama chef terkemuka.
”Lebih dari setengah abad, pabrik terigu Interflour Indonesia telah membuktikan komitmennya dengan menghadirkan produk berkualitas tinggi dengan didukung teknologi ramah lingkungan. Dengan proses produksi yang dilakukan di dua pabrik berlokasi di Makassar dan Cilegon, Interflour memastikan setiap produk yang dihasilkan memenuhi standar mutu tinggi melalui sertifikasi FSSC 22000 (Food Safety System Certification) yang diakui secara global. Dengan kapasitas produksi 3200 metrik ton per hari, kami siap memenuhi kebutuhan tepung terigu seluruh Indonesia. Berbagai penghargaan yang kami terima, seperti Superbrands dan CSR Award, adalah bukti nyata dedikasi kami terhadap masyarakat Indonesia,”  kata Senior Vice President Interflour Indonesia, Christiany Hopemi Situru, dalam sambutannya sesaat sebelum melaunching produk tepung terigu, Kawan Baru kemasan 1 Kg.

Terima Beragam Penghargaan
Pabrik terigu Interflour Indonesia tidak hanya fokus pada kualitas produk. Tetapi juga pada pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) dan penerapan sistem konservasi energi yang efisien. 
Interflour Indonesia telah menerima berbagai penghargaan bergengsi.
Seperti Superbrands untuk merek terigu Kompas, Proper Biru dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, serta penghargaan Industri Hijau dari Kementerian Perindustrian.

Pencapaian ini menunjukkan komitmen Interflour terhadap prinsip keberlanjutan dan kualitas produk. Selain itu, Interflour juga menjunjung tinggi aspek keselamatan dan kesehatan kerja, yang dibuktikan dengan penghargaan Zero Accidents. 
”Berbicara mengenai kontribusi, kami menyadari saat ini industri kuliner di tanah air semakin berkembang pesat. Terbukti hadirnya banyak penggerak industri kuliner berbasis tepung terigu. Seperti bakery, kedai mie, kafe, dan UMKM lainnya. Kami berkomitmen mendukung pertumbuhan industri tersebut dengan meluncurkan tepung terigu Kawan Baru dalam kemasan retail 1 kg untuk menghasilkan berbagai produk roti manis. Melalui inovasi ini, kami optimis para UMKM dapat menghasilkan produk lebih unggul. Sehingga dapat menggerakkan pertumbuhan ekonomi nasional,” tambah Christiany Hopemi Situru. 
Melibatkan berbagai pihak juga merupakan bagian dari Strategic Alliance Interflour Indonesia. Program ini telah membantu banyak pelajar dan mahasiswa di bidang tata boga melalui berbagai dukungan materi pembelajaran, seperti buku resep, dosen tamu dan juga tepung terigu untuk digunakan dalam kegiatan belajar mengajar.

Salah satu contoh implementasi Strategic Alliance, seperti disampaikan Dewi Ayu Putri Mariastuti, Marketing Manager Interflour Indonesia, yakni pembuatan diorama Benteng Fort  Rotterdam yang khusus ditampilkan di Mal Panakkukang.Diorama ini dibuat dari roti menggunakan tepung terigu Kawan Baru berprotein tinggi.
Bangunan rumah dalam diorama dibuat dari tepung terigu serbaguna premium Kompas berprotein sedang dan dilapisi cokelat compound berwarna putih gading dan maroon.

Proses pembuatan diorama ini melibatkan Chef Rahman Kodong, Politeknik Pariwisata Makassar, dan para professional dari Indonesia Chef Association (ICA) selama dua hari.Diorama Benteng Rotterdam berukuran 240×150 cm dan terdiri dari 300 pcs roti tawar yang dihasilkan dari 25 kg tepung Kawan Baru.
”Menyadari keberadaan kami tentu tidak terlepas dari dukungan para pengguna tepung terigu di Indonesia. Sebagai wujud apresiasi kami, Interflour Indonesia mengadakan promo undian ‘Kemilau Terigu Interflour’ dengan hadiah 52 gram Logam Mulia Emas dan 1 unit sepeda motor Yamaha Nmax bagi pengguna setia tepung terigu Interflour kemasan retail,” jelas Putri, sapaan akrab Dewi Ayu Putri Mariastuti.

Chef Rahman Kodong, alumni Master Chef Season 10 dan pengguna tepung terigu yang diproduksi oleh Interflour mengatakan, dirinya telah mengenal terigu Kompas sejak kecil.
”Saya sudah mencoba baking menggunakan Kawan Baru dan sangat terkesan dengan kualitas tepung terigu ini. Hasil roti manis yang saya buat dengan tepung ini berteksturnya halus dan lembut. Produk ini juga sangat mudah diolah. Hasilnya dapat dilihat dalam diorama Benteng Rotterdam bersama Politeknik Pariwisata Makassar dan ICA, yang kualitasnya sangat memuaskan,” kata Rahman Kodong.
Sementara itu, Edwin, pemilik UMKM Roti Berdikari dan salah satu pengguna tepung terigu Kawan Baru, menambahkan, Kawan Baru adalah solusi yang tepat bagi para UMKM kuliner untuk memenangkan hati konsumen dalam kompetisi kuliner yang semakin ketat. 
”Dengan kualitas yang tinggi, produk ini sangat membantu kami dalam memproduksi roti yang dapat mempertahankan cita rasa roti Berdikari. Kami sangat mengapresiasi langkah Interflour dalam mendukung UMKM melalui produk ini,” katanya.
Dengan peluncuran Kawan Baru kemasan 1 kg, Interflour semakin menegaskan komitmennya untuk mendukung perkembangan industri kuliner di Indonesia serta memberikan yang terbaik bagi para konsumennya. (mir)

source