MAKALE, BKM — Kapolres Tana Toraja AKBP Malpa Malacoppo didampingi Wakapolres Kompol Yulius Losong, para Kapolsek dan PJU merilis capaian kinerja dua tahun terakhir 2022 dan 2023 di Mapolres, Jumat (29/12).
Menurut AKBP Malpa tahun 2022 lalu sebanyak 400 kasus masuk di Polres Tana Toraja, 300 kasus diantaranya selesai selebihnya lanjut tahun 2023. Namun ada juga kasus selesai melalui Restorative Justice (RJ) merupakan upaya penyelesaian perkara di luar jalur hukum atau peradilan, dengan mengedepankan mediasi antara pelaku dengan korban.

Demikian tahun 2023 laporan 324 kasus dan selesai 275 artinya ada peningkatan penyelesaian kasus dari 74,2 persen pada tahun 2022 dan pada tahun 2023 mencapai 84,9 persen. Sementara penurunan kasus 2022 dibanding 2023 khususnya kasus konvensional terjadi penurunan 20 persen.
Dijelaskan AKBP Malpa kasus persetubuhan dan pencabulan anak dibawa umur tahun 2022 dan 2023 kasus sama laporan masuk 21 selesai 18 kasus.

Sementara kasus narkoba 2022 sebanyak delapan dan selesai 13 kasus, tahun 2023 laporan masuk sembilan kasus dan selesai 11 kasusu atau naik 12,4 persen.

Selanjutnya kasus kekayaan negara dua tahun nihil tidak ada laporan maupun temuan. Kemudian kasus lakalantas tahun 2022 meninggal 26 dan tahun 2023 meninggal 11 atau turun 58 persen. Secara keseluruhan situasi Kantibmas di Tana Toraja dua tahun terakhir msih terkendali.
Lanjut Malpa Malacoppo, pengamanan tahun baru Polres Tana Toraja kerahkan 186 personil pengamanan terbagi 25 pos.
Kasat Lantas Iptu Awaluddin menambahkan malam tahun baru di Plaza Kolam Makale berjalan aman dan lancar.

Warga merayakan malam tahun baru dan polisi melakukan rekayasa lalulintas dan sejumlah jalan ditutup dan ada juga dialihkan. (gus/C)

source