Dalam kepengurusan IPeKB Jeneponto, Isdar menempati posisi sebagai sekretaris. Sementara Marwati selaku bendahara. Jabatan ketua umum diemban Suhardiman. Mereka menggantikan Ismail Naba,S.E. (Ketua Umum), Agus,S.E.,M.Si (Sekretaris Umum), dan Indriani H, S.I.Kom (Bendahara Umum).
Isdar dan Marwati merupakan mahasiswa Program Studi (Prodi) Ilmu Komunikasi Fakultas Hukum, Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FHISIP) UT di Jeneponto. Isdar terdaftar jadi mahasiswa UT di Jeneponto pada tahun ajaran 2019. Dia adalah tenaga penyuluh BKKBN di Kecamatan Tarowang. Sedangkan Marwati terdaftar jadi mahasiswa UT sejak 2020 dan bertugas selaku penyuluh BKKBN di Kecamatan Bangkala.
Sementara Ketua IPeKB Jeneponto yang baru Suhardiman lahir di Bulukumba, 23 April 1974. Ia merupakan alumni S1 Teknik Sipil UMI dan jadi penyuluh BKKBN Kecamatan Batang.
Untuk itu, kepada pengurus baru IPeKB diminta membuat program bersentuhan langsung dengan masyarakat di luar dari program BKKBN itu sendiri.
”Tingkatkan kerja sama dengan para kepala desa dan kader KB di wilayah masing-masing agar program Bangga Kencana berjalan dengan baik. Program Bangga Kencana dengan slogan Dua Anak Lebih Baik terus disosialisasikan agar angka kelahiran dapat lebih maksimal,” tandasnya.
Saat ini di Jeneponto terdapat 74 orang penyuluh KB yang menyebar di seluruh pelosok. (rls)
The post Dua Mahasiswa UT, Isdar dan Marwati Dikukuhkan Jadi Pengurus IPeKB Jeneponto appeared first on Berita Kota Makassar.