PAREPARE, BKM — Wali Kota Parepare, Tasming Hamid menerima kunjungan Direktur Jenderal (Dirjen) Prasarana Strategis Kementerian Pekerjaan Umum PU, Maulidya Indah Junica di Stadion BJ Habibie, (BJH) Rabu (5/3) siang. Rombongan Dirjen Prasarana Strategis Kementerian PU berkeliling mengecek kondisi akhir Stadion BJ Habibie (BJH) setelah proses renovasi.
Turut mendampingi dalam kunjungan tersebut, Wakil Wali Kota Parepare, Hermanto, Sekkot Parepare, Muh. Husni Syam serta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan sejumlah pejabat Pemkot Parepare.
Stadion yang menjadi kebanggaan masyarakat Parepare itu kini telah mengalami berbagai peningkatan infrastruktur untuk mendukung aktivitas olahraga dan event skala nasional. Hal ini, juga untuk mengecek persiapan PSM Makassar yang dikabarkan akan kembali memainkan laga kendang, dan menjadi markas di Stadion BJ Habibie, Kota Parepare yang berlaga di ajang Liga 1 musim 2024/2025.
PSM akan menghadapi Persebaya Surabaya di Stadion BJ Habibie pada Jumat (7/3) pukul 21.30 WITA. Pada kesempatan itu, Wali Kota mengapresiasi perhatian pemerintah pusat terhadap pengembangan infrastruktur olahraga di daerahnya.
“Kami berterima kasih atas dukungan Kementerian PUPR melalui Dirjen Cipta Karya dalam pembangunan Stadion BJ Habibie. Stadion ini bukan hanya menjadi kebanggaan Parepare, tetapi juga ikon olahraga yang bisa dimanfaatkan untuk berbagai event besar,” ujar Tasming.
Ketua DPD NasDem Parepare itu menilai keberadaan stadion yang lebih representatif diharapkan mampu mendorong perkembangan olahraga di Parepare serta memberikan dampak positif bagi sektor ekonomi dan pariwisata daerah.
“Dengan fasilitas yang semakin baik, kami optimistis Parepare bisa menjadi tuan rumah berbagai ajang olahraga, baik tingkat nasional maupun internasional. Ini juga akan membawa manfaat bagi masyarakat, khususnya dalam meningkatkan sektor UMKM dan pariwisata lokal,” kata Tasming.
Tasming menyampaikan komitmen Pemkot Parepare untuk terus menjaga dan mengoptimalkan pemanfaatan stadion agar tetap terawat dengan baik serta memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.
Tasming menyebut pada prinsipnya stadion sudah bisa digunakan. Namu, pihak kepolisian akan melakukan kajian teknis untuk memastikan apaka pertandingan akan digelar dengan penonton atau tanpa penonton. “Akan ada tim dari Polda untuk memastikan apakah pertandingan ini, dijalankan dengan penonton atau tanpa penonoton,” ujarnya.
Pemkot, kata dia, berencana melakukan hibah stadion secara nasional pekan depan. Stadion yang dibangun melalui APBN ini nantinya akan memiliki mekanisme kerja sama yang jelas antara pemerintah daerah dan klub.
“Seperti laga sebelumnya, pemkot juga telah menyiapkan beberapa lahan parkir untuk kelancaran bagi penonton dan supporter PSM. “Pola perparkiran akan mirip dengan penyelenggaraan pertandingan sebelumnya, namun dengan area yang lebih luas setelah dilakukan rehabilitasi stadion ini,” ujarnya.
Wali Kota berharap laga ini berjalan aman dan tertib. “Mudah-mudahan laga ini berjalan aman, tertib, dan PSM menang,” tandasnya. (mup/C)