Dihakimi Massa Gegara Diduga Hendak Culik Anak
axel wiryanto
Saturday, 11 November 2023 01:13 am
dibaca 90 kali

GOWA, BKM — Seorang ibu rumah tangga berbaju kaos krem bercelana panjang hitam histeris ketika tahu anaknya dalam bahaya. Seorang lelaki paruh baya memasuki rumahnya dan hendak membawa pergi sang anak. Peristiwa ini terjadi, Kamis sore (9/11) di Perumahan Minasa Indah, Manggarupi, Kelurahan Batangkaluku, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa.

Tak banyak yang tahu bagaimana awal kejadiannya sehingga warga setempat memblokir sebuah jalan lorong di dalam perumahan padat penduduk tersebut. Tapi, seorang ibu berperawakan sedang dengan rambut lurus diikat menangis histeris dan berteriak anaknya hendak diculik orang.

Karena panik dan yakin betul kejadian itu benar bahwa ada penculikan anak, akhirnya warga perumahan langsung mengejar seorang lelaki yang diduga sebagai pelaku penculik yang tetiba lari terbirit-birit. Rupanya karena tak tahu kondisi perumahan itu, pria yang mengenakan baju kaus warna hijau lumut dengan celana panjang warna gelap lusuh kabur mengarah ke sebuah lorong yang yang ternyata buntu.
Akhirnya warga pun berhasil menangkapnya.

Lelaki tersebut belum diketahui identitasnya. Di saku celananya tidak ditemukan identitas. Yang ada hanya segepok uang kertas.
Ia pun jadi bulan-bulanan massa hingga babak belur dihakimi. Akibatnya, ia menderita beberapa luka berdarah di bagian wajah. Lelaki berperawakan kecil, berambut lebat lurus pendek ini diperkirakan berusia 40-an.

Wanita berusia 30-an tahun masih terus menangis sambil berteriak bahwa lelaki tersebut hendak menculik anaknya yang sedang bermain di depan rumah.

“Iya, maui naculik anakku baru salah masuki di lorong buntu, salah lariko,” histeris ibu korban sambil mengumpat terduga pelaku.

Tak lama kemudian, lelaki tersebut diamankan oleh beberapa warga lainnya dan diserahkan kepada petugas kepolisian yang tiba di TKP setelah dilapori warga tentang kejadian tersebut.

Aksi pengagalan dugaan penculikan anak itu pun divideokan sejumlah warga dan viral di media sosial.

Kasat Reskrim Polres Gowa AKP Bahtiar yang dikonfirmasi terkait kejadian itu, langsung membenarkan telah mengamankan seorang lelaki yang diduga adalah penculik anak.

“Memang benar ada salah seorang pria yang belum diketahui identitasnya kita amankan. Namun kita belum bisa pastikan kalau dia penculik anak,” ujarnya.

AKP Bahtiar menjelaskan, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut. Polisi telah mengambil keterangan beberapa orang saksi. “Kasusnya masih kita dalami,” katanya.

Menyusul kejadian ini, Bahtiar mengimbau masyarakat agar tidak langsung memastikan bahwa seseorang itu adalah pelaku penculikan anak.

“Namun, kita juga patut waspadai. Apabila ada orang asing di sekitar kita agar dapat dilaporkan atau menghubungi segera Bhabinkamtibmas atau ke kantor polisi terdekat. Ingat jangan main hakim sendiri,” tandasnya. (sar)

source