MAKASSAR, BKM– Menyambut malam pergantian tahun, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar mengingatkan Pemerintah Kota Makassar untuk bersiap mengantisipasi penumpukan sampah di sejumlah ruas jalan kota Makassar.
Kondisi ini menjadi perhatian serius, terutama dengan adanya kendala dalam sistem pengangkutan sampah di beberapa titik sehingga sering terjadi penumpukan sampah di malam tahun baru, utamanya di ruas jalan dan sejumlah tempat wisata di kota ini.
Menurut anggota DPRD Makassar, Adi Akbar bahwa volume sampah diperkirakan akan meningkat tajam selama malam tahun baru. Hal ini disebabkan oleh aktivitas masyarakat yang merayakan momen tersebut di berbagai lokasi.
“Kami mengimbau pemerintah untuk sigap menghadapi lonjakan volume sampah ini. Biasanya, setelah perayaan malam tahun baru, banyak sampah berserakan, mulai dari sisa petasan, makanan, hingga trompet,” ungkapnya, Senin (30/12).
Legislator Fraksi PKS Makassar ini menambahkan bahwa peningkatan volume sampah ini juga terjadi di pemukiman warga. Untuk itu, pemerintah juga menyiapkan armada tambahan guna menangani titik-titik penumpukan sampah.
“Selain itu, masalah pada sistem pengangkutan sampah menggunakan mobil juga perlu segera diatasi. Jika dibiarkan, kota ini bisa mengalami penumpukan sampah dalam jumlah besar,” ujarnya.
Di sisi lain, anggota DPRD Makassar, Nasir Rurung menjelaskan bahwa pembersihan sampah menjadi tanggung jawab kecamatan, sesuai Peraturan Wali Kota (Perwali). “Sampah di tahun baru harus menjadi perhatian setiap camat, karena mereka yang bertanggung jawab. Kita juga tidak mau ada penumpukan sampah, sehingga perlu mengawasi pengangkutan sampah ke TPA Antang,” katanya. (ita)