Site icon ROVINDO

Danny Protes Balai Pengelola KA

MAKASSAR, BKM — Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto melayangkan protes kepada Balai Pengelola Kereta Api. Danny keberatan karena Balai Kereta Api tidak melakukan koordinasi terlebih dahulu dengan Pemkot Makassar menentukan lokasi rel kereta api melewati lahan milik Pemkot Makassar. Lahan yang dimaksud berlokasi di kawasan PIP, Kelurahan Untia, Kecamatan Biringkanaya.

“Itu ada fasilitas umum (fasum) milik Pemkot Makassar yang dilewati jalur kereta api yang dianggap (kami) tidak keberatan. Tapi saya bilang saya keberatan,” ungkap Danny saat menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) soal progres kereta api yang digelar di Ruangan Toraja, Kantor Gubernur Sulsel, Selasa (21/6).
Dia mengatakan, seharusnya pihak terkait memanggil pihak Pemkot Makassar terlebih dahulu untuk membicarakan rencana penentuan lokasi rel kereta api. “Masak tanahta kita tidak dipanggil bicara. Ini langsung diblok-blok. Ini kan komersil. Perlu ada koordinasi apakah penyertaan aset itu atau apa. Ini masalah negara ada aturan hukumnya,” tegas Danny.

Dia juga menyoroti rencana penetapan stasiun yang dipilih di kawasan Lantebung. Danny menilai itu tidak strategis. Selain kawasan tersebut sepi, akses ke sana juga cukup sulit.
“Itu penetapan stasiun juga. Kenapa ditetapkan stasiun di sana (Lantebung). Apa alasannya. Bagaimana kira-kira begitu. Ke terminal saja dengan besarnya jalan itu tidak mau ke terminal. Apalagi mau ke Lantebung,” cetusnya.

The post Danny Protes Balai Pengelola KA appeared first on Berita Kota Makassar.

source

Exit mobile version