MAKASSAR,UJUNGJARI.COM–Advokat Dr Agung Nurdin menyampaikan selamat kepada Muhammad Burnanuddin, SH yang terpilih sebagai Ketua Ikatan Alumni (IKA) Fakultas Hukum Unhas angkatan 1987.
“Saya sebagai Ketua Angkatan 87 Fakultas Hukum Unhas, saat kuliah, dengan ini mengucapkan selamat kepada om Boer sebagai Ketua IKA FH-UH 87,” tulis Dr Andi Agung Nurdin, SH, M.Hum, Rabu, 5 Maret 2025.
Om Boer yang dimaksud adalah Muhammad Burhanuddin, advokat, yang belum lama ini mengemban amanah sebagai Ketua Umum PP Asta Cita Nusantara.
Andi Agung, yang mengembangkan kariernya di Jakarta itu, dengan gaya bercanda, mengatakan, posisinya sebagai Ketua Angkatan 87, nyaris terlupakan. Maklum peristiwanya sudah 38 tahun silam.
Saat itu, dia dan teman-temannya masih kuliah di Universitas Hasanuddin (Unhas), kampus Tamalanrea, kilometer 10, Makassar.
Tak lupa, Andi Agung mengucapkan terima kasih kepada Ketua IKA FH-UH 87, sebelumnya, Prof Dr Suryaman Mustari Pide, SH, MH. Sejak tahun 2017, Prof Ruri, begitu sapaan akrabnya, menjadi Ketua IKA FH-UH 87, dan berhasil mengadakan berbagai kegiatan bersama teman-temannya.
Meski berkiprah di Jakarta, Andi Agung tak pernah melupakan Kota Makassar. Sebab, dia banyak menghabiskan masa kecilnya di kota yang dijuluki Kota Anging Mammiri ini.
Saat masih kanak-kanak, Andi Agung tinggal di sekitar Pasar Cidu, Tinumbu. Kawasan sekitar pasar tradisional itu, pada masanya merupakan lingkungan yang keras.
Dalam wawancara dengan sebuah majalah, Andi Agung, mengungkapkan tak jarang dia menyaksikan kekerasan dan peristiwa berdarah.
Lingkungan keras itu kemudian turut mempengaruhi dirinya. Dia menjadi terlatih menghadapi situasi yang keras pula.
Diceritaan, walau dia selalu lulus di sekolah favorit tapi dia tidak menamatkan pendidikannya di satu sekolah. Bahkan dia berpindah-pindah sekolah karena mendapat predikat “nakal”.
Pria yang punya hobi gym dan olahraga bela diri ini, merupakan tamatan SD Negeri Layang. Dia pernah bersekolah di SMP Negeri 5 Makassar, SMA Negeri 1 Makassar, SMA Surabaya, dan SMA Negeri 68 Jakarta, dan SMA Negeri 4 Makassar.
Andi Agung punya ciri berkumis dan suka tersenyum. Dia terbilang low profile dan memegang beberapa prinsip. Salah satunya, “selalu mengembangkan kemampuan spiritual adalah kunci sukses”.
Kerja keras tanpa bosan, berpegang teguh pada prinsip-prinsip dan integritas, serta mengembangkan iman spiritual, merupakan beberapa nilai yang jadi pedoman hidupnya.
Andi Agung menambahkan, ketua angkatan ini sama dengan ketua tingkat atau ketua kelas. Sebagai Ketua Angkatan 87, dia punya beberapa pengalaman berkesan.
Sejak pertama di kampus merah, pasca OPSPEK, mereka mengadakan Bina Akrab di Gedung Pemuda, Sudiang.
Dia dan teman-tannya juga membentuk Kelompok Studi Justitia 87. Selain itu, mereka membentuk kelompok kajian Islam Almutawatir. Almutawatir ketuanya adalah Arfin Hamid, kini Profesor.
Dia merupakan pengurus Senat FH-UH. Beberapa kali mengadakan kegiatan nasional.
Andi Agung mengaku bangga menjadi bagian dari keluarga besar FH-UH 87. Karena angkatan ini merupakan satu-satunya angkatan yang punya jatah menjabat sebagai ketua senat 2 periode, masing-masing dengan ketua M Arfin Hamid dan Irman Yasin Limpo.
Namanya juga mahasiswa, ada dinamika yang terjadi, yang kadang membuat teman-temannya memprotes Andi Agung. Faisal, kemal, dan Irman, merupakan beberapa teman yang dia ingat sering mengkomplainnya.
Pria berdarah Bugis ini, telah sukses menapaki kariernya sebagai pengacara.
Dr Andi Agung, SH, M.Hum merupakan Ketua Kantor Hukum Andi Agung & Asosiasi.
Kantor Hukum Agung & Asosiasi tak cuma berada di Jakarta, tapi juga punya cabang di Surabaya, Jogjakarta dan Makassar. Di Jakarta ada 5 kantor cabang.
Dengan kantor advokat di Jalan Otto Iskandardinata seluas 1500 meter persegi.
Advokat dan konsultan hukum ini turut mengelola beberapa usaha advokat, konsultan hukum, Lembaga Bantuan Hukum (LBH), dan yayasan-yayasan, usaha jasa pengamanan dan pengawalan, dengan karyawan dan anggota berjumlah lebih dari 1800 orang.
Diakui bahwa menjadi seorang lawyer tidaklah semudah yang dibayangkan kebanyakan orang, Namun ternyata penuh lika-liku. Tantangannya, bagaimana mengungkap kebenaran dan memperjuangkan serta melindungi hak asasi seseorang.
Karena itu, bagi Andi Agung sebagai pengacara haruslah memiliki prinsip dan selalu bergantung pada Yang Maha Kuasa. (ert)
Artikel Burhanuddin Terpilih Ketua IKA FH Unhas Angkatan 1987, Advokat Andi Agung Ucapkan Selamat pertama kali tampil pada Ujung Jari.