Bawaslu Maros Pantau Logistik Pemilu di Aula KPU

MAROS, BKM–Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Maros melakukan pengawasan melekat terhadap proses sortir dan pengepakan dukungan perlengkapan Pemilu 2024 berupa segel plastik sebagai alat pengaman, di Aula Kantor KPU Maros, Kamis (4/1).
Ketua Bawaslu Maros, Sufirman mengatakan, pengawasan ini dilakukan untuk memastikan ketepatan jumlah, spesifikasi, dan kualitas segel plastik sebagai alat pengaman pengganti gembok yang akan digunakan dalam Pemilu 2024 sesuai ketentuan Peraturan KPU Nomor 24 Tahun 2023. “Kami melakukan pengawasan melekat terhadap proses sortir dan pengepakan segel plastik untuk memastikan jumlah, spesifikasi, dan kualitasnya sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan,” kata Sufirman, kamis kemarin.

Selain memeriksa jumlah, ukuran, hingga kualitas segel plastik, pengawas juga mencermati proses sortir dan pengepakan yang dilakukan petugas KPU, termasuk memastikan bahwa segel plastik yang rusak atau tidak layak pakai telah disisihkan. “Kami memeriksa kelengkapan logistik dalam proses sortir dan pengepakannya. Kami juga memastikan bahwa segel plastik yang akan distribusikan ke tingkat kecamatan itu layak pakai,” ujar Kordinator Divisi SDM Bawaslu Maros itu selaku PIC Pengawasan tahapan pengadaan dan pendistribusian Logistik Pemilu 2024. Sufirman menegaskan Bawaslu akan terus melakukan pengawasan terhadap proses penyiapan Logistik Pemilu, mulai dari proses pengadaan, distribusi, hingga penyimpanan. Pengawasan ini dilakukan untuk memastikan penyelenggaraan Pemilu 2024 berjalan dengan lancar dan aman. “Pengawasan akan terus dilakukan dalam setiap proses penyelenggaraan tahapan pengadaan dan pendistribusian logistik pemilu,”ucapnya.

Berdasarkan hasil pengawasan, diketahui jumlah segel plastik sebagai alat pengaman pengganti gembok yang disiapkan KPU Maros sebanyak 27.898 keping dan sudah sesuai dengan kebutuhan. Segel plastik dibagi secara proporsional per kecamatan sesuai kebutuhan dengan jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang berbeda-beda. Masing-masing TPS menerima 10 (sepuluh) segel plastik, dengan rincian: KPPS: 10.730, PPK: 1.073, dan KPU: 16.095. Total segel plastik yang disortir sebanyak 27.898 keping untuk seluruh TPS di Kabupaten Maros yang berjumlah 1073. Bawaslu menyampaikan apresiasi kepada KPU Maros atas kesiapannya dalam pengadaan segel plastik sebagai alat pengamanan dalam Pemilu 2024. Bawaslu berharap, KPU Maros dapat terus menjaga kualitas segel plastik tersebut agar tetap layak pakai hingga hari pemungutan suara. (ari/rif)

KPU Gowa Libatkan 100 Pelipat

SURAT SUARA untuk Pemilu 2024 sudah didistribusi Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI. Tahap pertama, yang didistribusikan adalah surat suara Pilpres-wapres sebanyak 573.691 lembar dan surat suara untuk DPD RI sebanyak 573.691 lembar.
Satu juta lebih lembar surat suara ini baru saja tiba di gudang logistik KPU Gowa di Jl Panciro, Kecamatan Pallangga, Kamis (4/1) tepat pukul 16.00 Wita.

Distribusi surat suara ini dikawal petugas pengamanan Polres Gowa dan begitu tiba di gudang logistik langsung dibongkar dan digudangkan.
Tibanya surat suara untuk Pilpres-wapres serta DPD ini dibenarkan Ketua KPU Gowa Fitra Syahdanul. Fitra yang dikonfirmasi BKM ini mengatakan surat suara yang jumlahnya satu lembar lebih itu telah tiba di gudang.
“Iya surat suara untuk pemilihan Presiden-Wakil Presiden dan DPD sudah tiba sore ini. Barusan sampai dan sementara dalam proses bongkar muatan dan langsung dimasukkan di gudang logistik kita,”jelas Fitra.
Dikatakannya, untuk tahap pertama pendistribusian surat suara yang tiba baru dua yakni untuk Pilpres dan DPD sedang surat suara untuk DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten Kota menyusul kemudian.

Ditanya soal kapan dilakukan sortir, menurut Fitra, sortir akan dimulai hari ini juga, Kamis (4/1) dan paling lambat besok Jumat (5/1) berhubung karena masih proses bongkar muatan yang juga memerlukan waktu.
Dalam proses bongkar muatan surat suara itu, puluhan petugas pengamanan dari Kepolisian berjaga-jaga.
Ketua KPU Gowa mengatakan, melibatkan sekira 100 orang masyarakat umum yang sudah disterilisasi sejak awal direkrut.
“Iya penyortiran surat suara ini kita libatkan sebanyak 100 orang tenaga masyarakat. Proses penyortiran akan dijaga ketat petugas pengamanan dan sortirnya insya allah dimulai hari ini juga atau paling lambat besok Jumat sambil kita menunggu datangnya surat suara lainnya, ” jelas Fitra.
Sekadar diketahui jumlah surat suara untuk Pemilu meliputi untuk Pilpres 573.691 lembar, DPR RI 573.691 lembar, DPD RI 573.691 lembar, DPRD provinsi 573.691 lembar.
Sementara surat suara untuk DPRD Kabupaten Gowa meliputi untuk Dapil 1 sejumlah 110.731 lembar, Dapil 2 sebanyak 80.496 lembar, Dapil 3 sebanyak 51.965 lembar, Dapil 4 sejumlah 75.613 lembar, Dapil 5 sebanyak 56.687 lembar, Dapil 6 sebanyak 73.456 lembar dan Dapil 7 sebanyak 124.743 lembar. “Mari kita sama-sama berdoa agar proses distribusi, proses sortir serta prosesi pelaksanaan Pemilu yang akan dimulai pada 14 Februari bulan depan bisa berjalan lancar, sukses, aman dan damai. Mari kita ciptakan zona hijau terbaik untuk Gowa dan mari berdoa agar partisipasi pemilih tinggi bisa melampaui target nasional,”kata Fitra. (sar/rif)

source