GOWA, BKM–Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Gowa kembali menggelar kegiatan simulasi.
Simulasi yang diikuti seluruh komisioner Bawaslu Gowa beserta jajaran staf sekretariat ini dilaksanakan di aula kantor Bawaslu Gowa, Kamis (11/8).
Simulasi ini menggambarkan penanganan mulai awal sengketa kemudian mediasi hingga proses penyelesaian.
Pimpinan Bawaslu Sulsel diwakili Koordiv Penyelesaian Sengketa Asradi mengatakan, Bawaslu Gowa merupakan kabupaten ke tujuh dari 24 kabupaten kota yang menggelar simulasi mediasi penyelesaian sengketa proses Pemilu yang kedua.
“Simulasi mediasi kedua yang dilakukan oleh Bawaslu Gowa menjadi sangat penting untuk kesiapan kita dalam menghadapi sengketa pada tahapan Pemilu 2024. Dari kegiatan simulasi ini, Bawaslu Sulsel pun berinisiatif menggelar lomba video tata cara penerimaan permohonan sengketa dan tata cara sidang mediasi,” kata Asradi.
Selain menyaksikan langsung tata cara mediasi dan lainnya, Asradi juga memonitoring pengawasan aplikasi Sistem Informasi Partai Politik (SIPOL) yang dilakukan Bawaslu Gowa.
Dijelaskannya, aplikasi SIPOL ini sebagai syarat pendaftaran partai politik untuk menjadi peserta Pemilu 2024.
Ketua Bawaslu Gowa Samsuar Saleh mengatakan simulasi ini dilakukan gunanya adalah memberikan peningkatan kapasitas kepada jajaran Bawaslu dalam persiapan proses pelaksanaan Pemilu yang digelar pada 14 Februari 2024 mendatang.
“Penyelesaian sengketa proses Pemilu bukan hal baru bagi Bawaslu termasuk di Gowa ini, meski demikian, kami tetap perlu melakukan banyak pelatihan dalam meningkatkan maupun mengupdate pengetahuan untuk memastikan kesiapan kita dalam menghadapi potensi sengketa Pemilu nanti,” kata Samsuar.
The post Bawaslu Gowa Simulasikan Sengketa Pemilu appeared first on Berita Kota Makassar.
