Site icon ROVINDO

Bantu Program Prioritas, ADD Bakal Dikurangi

MAKASSAR, BKM — Kepala Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Sulawesi Selatan (Sulsel), Muh Saleh menyebut Anggaran Dana Desa (ADD) tahun 2025 dipangkas sebesar Rp 2 triliun. Dia bilang, semua daerah akan dilakukan pengurangan anggaran.

“ADD akan dipangkas Rp2 triliun dari nasional ya, kita belum tahu Sulsel dipangkas berapa. Yang pasti akan berdampak pada ADD, kan ADD Rp71 triliun jadi sisa Rp69 triliun,” jelasnya saat ditemui di Kantor Gubernur Sulsel, Senin (3/2).

Saleh mengingatkan agar semua kepala desa untuk tidak melupakan penggunaan ADD, termasuk untuk ketahanan pangan 20 persen, pemberdayaan masyarakat, penanganan kemiskinan ekstrem, penguatan desa yang adaptif terhadap perubahan iklim serta pembangunan infrastruktur dasar.
“Kan alokasi dana desa ini 20 persen kan untuk ketahanan pangan, jadi ini juga akan membantu program prioritas, makan bergizi gratis. Tak hanya itu, ada juga digunakan untuk penguatan ekonomi desa dan lain-lain,” tukas Pj Bupati Luwu itu.

Untuk informasi, pemangkasan ADD itu berdasarkan Instruksi Presiden (Inpres) nomor 1 tahun 2025 tentang Efisiensi Belanja dalam Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan APBD tahun anggaran 2025.

Diketahui, Anggaran Dana Desa (ADD) tahun 2025 sebesar Rp71 triliun. Anggaran ini ditetapkan oleh Kementerian Keuangan Republik Indonesia. Sementara alokasi Dana Desa untuk Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) pada tahun 2025 mencapai Rp2,02 triliun. Jumlah tersebut meningkat 0,11 persen jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya. (jun)

source

Exit mobile version