MAKASSAR, BKM–Birokrat senior Ashari Fakshirie Radjamilo mengisyaratkan akan kembali bertarung pada kontestasi pemilihan bupati (Pilbup) Jeneponto 27 November 2024 mendatang.
“Insyaallah kalau itu baik bagi saya,”ujar Ashari, saat ditemui, di Kantor Gubernur Sulsel, Selasa (7/2).
Karaeng Jaja, sapaannya, belum mau berkomentar lebih jauh soal Pilbup nanti. Namun, secara pasti dirinya siap bertarung.
“Kalau persoalan maju, tidak usah terlalu jauh. Tapi yah Insyaallah lah,” sebut Kepala Dinas Koperasi dan UKM Sulsel itu.
Jika jadi maju, tentu Ashari siap bersaing dengan sedikitnya lima hingga delapan piminan partai politik seperti Golkar, Gerindra, Demokrat, Nasdem, PAN, PKB, PKS dan PDIP.
Putra Radjamilo ini bukan orang baru di lingkup pemerintahan, baik di Pemprov Sulsel maupun di Pemkab Jeneponto. Dia pernah menjabat sebagai Pj Sekprov Sulsel 2019 lalu, sebelum terpilihnya Abdul Hayat Gani. Anak mantan Bupati Jeneponto ini juga sebelumnya pernah maju di Pilbup Jeneponto 2013, namun kalah dari pasangan Iksan Iskandar-Mulyadi Mustamu.
Selain Karaeng Jaja, sedikitnya dua Anggota DPRD Sulsel, juga dikabarkan bakal maju di Pilbup nanti. Keduanya yakni Muhammad Syarif Karaeng Patta dari PKB dan Syamsuddin Karlos Karaeng Lagu dari PAN. Syamsuddin Karlos melirik mantan Kepala BKD Jeneponto Baharuddin BJ Karaeng Nai sebagai calon wakil bupati.
Mantan Wakil Bupati Jeneponto dan kini tercatat sebagai Anggota Fraksi Demokrat DPRD Sulsel yakni Mulyadi Mustamu masih menderita sakit.
Bendahara DPD PDIP Sulsel Dr H Alimuddin dan mantan Wakil Ketua DPRD Jeneponto Andi Thahal Fasni Karaeng Sutte dari PKS juga memiliki peluang yang sama.
Tak hanya itu, namun Paris Yasir yang juga Ketua DPD Partai Nasdem memiliki peluang untuk maju sebagai calon bupati.
Saat ini Jeneponto dipimpin oleh Iksan Iskandar bersama Wakil Bupati Paris Yaris yang jabatannya berakhir Desember 2023 ini. (jun/rif)
The post Ashari Radjamilo Siap Bersaing Dengan Pimpinan Parpol appeared first on Berita Kota Makassar.