MAKASSAR, BKM– Mantan Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Sulawei Selatan Dr HL Arumahi tetap berharap agar lembaga yang pernah dipimpinnya intens melibatkan semua pihak dalam penanganan pemantauan dan pengawasan.
“Bawaslu lebih pada melibatkan pihak lain untuk sama-sama melakukan pengawasan, karena dengan keterbatasan personil dibanding dengan cakupan wilayah pengawasan. Penyelenggara Pemilu itu ada tiga yakni KPU yang bertugas secara tehnis, Bawaslu yang fokus pengawasan dan DKPP yang mengawasi kinerja dan perilaku dua penyelenggara diatas,”ujar Arumahmi dalam kegiatan
Ngabuburit pengawasan dengan tema “Kolaborasi Pengawasan Bersama Masyarakat dibulan ramadan 1445 H di Gedung Bawaslu Sulsel, Sabtu (16/3).
Tak hanya itu, Arumahi berharap kampus, mahasiswa, LSM dan kelompok lainnya, terutama kelompok strategis lain termasuk media untuk menjadi mintra yang baik.
“Harus ada langkah-langkah tindaklanjut yang telah dilakukan bersama masyarakat. Jangan sampai upaya pengawasan partisipatif ini tidak berlanjut lalu jalan ditempat,”harap Arumahi.
Sebelnya Kepala sekretariat Bawaslu Sulsel Dr Jalaluddin didampingi Kabag Pengawasan mengungkapkan bahwa pihaknya terus mendukung upaya kolaborasi pengawasan bersama masyarakat. “Kegiatan ini serentak dilakukan se Indonesia. Dan Sulsel provinsi pertama yang melakulan ngabuburit,”ucap Dr Jalaluddin. (rif)
