Site icon ROVINDO

Appi Larang Pawai Keliling Malam Lebaran

MAKASSAR, BKM – Pemerintah Kota Makassar melarang pawai keliling pada malam Idulfitri. Keputusan ini diambil demi menjaga ketertiban, menghindari kemacetan, serta mencegah potensi gangguan keamanan.

“Saya akan melarang Pawai keliling. Kalau mau, cukup takbiran diadakan di tempat masing-masing, di kecamatan,” tegas Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, Rabu (26/3).
Menurutnya, pergerakan massa dalam jumlah besar pada malam takbiran berpotensi menyebabkan kemacetan parah dan meningkatkan risiko keselamatan.
“Orang lalu-lalang di malam Lebaran itu banyak. Pergerakannya tinggi dan bisa lebih berbahaya. Mending fokus di tempat masing-masing saja,” lanjutnya.
Ia juga mengimbau komunitas dan kelompok masyarakat agar tidak pawai dalam bentuk apa pun.
“Apalagi pawai-pawai, jangan. Komunitas diharapkan tidak menggelar,” tegasnya.

Sebagai langkah resmi, Pemkot Makassar akan segera menerbitkan surat edaran yang mengatur pelaksanaan takbiran di wilayah masing-masing. Dengan kebijakan ini, diharapkan perayaan Idulfitri di Makassar tetap berlangsung khidmat, tertib, dan aman.
Sementara Panitia Takbiran Kota Makassar dari perwakilan Masjid Raya menambahkan, Ambo Sakka tahun ini memang tidak diadakan takbir keliling.
Masing-masing bisa melakukannya di masjid dekat rumahnya. Takbiran menyambut Hari Raya Idulfitri bisa dilaksanakan setelah salat Isya, subuh hingga jelang pelaksanaan Salat Idulfitri.

Selain itu, lanjut Ambo Sakka, tidak ada lomba-lomba, seperti lomba takbiran di Pantai Losari.
“Kali ini tidak ada takbir keliling. Masing-masing di masjid setelah salat Isya, dan di Hari H mulai subuh sampai masuk Id.
Tidak ada juga lomba-lomba seperti yang dilakukan tahun-tahun sebelumnya di Pantai Losari,” tandas Ambo Sakka. (rhm)

source

Exit mobile version