MAKASSAR, UJUNGJARI.COM — Anggota DPRD Kota Makassar Fraksi PPP, H Meinsani Kecca tak permasalahkan adanya pasar malam di lapangan Tala’ Limampuloa BTP kelurahan Buntusu.
Menurutnya, sepanjang mengantongi izin resmi dari pihak yang berwenang, tak masalah. Apalagi lapangan itu kan fasilitas umum, siapa saja bisa menggunakan termasuk kegiatan pasar malam.
“Ya harus saling menguntungkan, pengelola pasar malam dan warga harus kerjasama utamanya memberdayakan warga atau UMKM disekitarnya. Saya kira tidak adaji masalah, sepanjang memenuhi syarat utamanya perizinannya,” kata Haji Sani sapaan akrab H Meinsaini Kecca.
“Lapangan itu kan fasum, tidak boleh juga ada RW yang sepihak melarang untuk menggunakan lapangan, siapa pun bisa memakai itu lapanga. Yang penting itu tadi, harus ada izin dan mengikuti prosuder. Dulu kan pernah ji ada pasar malam disitu, kenapa ini yang mau masuk dipersulit,?” ujar H Sani Anggota Dewan dapil III Kecamatan Tamalanrea-Biringkanaya.
“Orang kan mau cari hidup, sama-samaki berusaha, janganki persulit orang. Intinya kerjasamaki yang baik, bangun komunikasi,” pungkasnya.
Senanada dengan H Sani, Anggota DPRD Makassar Dapil III Fraksi Gerindra, Idris, juga tak permasalahkan adanya pasar malam di BTP. “Tidak apa-apaji tawwa, yang penting kerjasama dengan pengelola lapangan dan berdayakan juga UMKM lokal didalamnya,” kata Idris.
“Sebelumnya kan adaji juga pasar malam di lapangan BTP. Terbitji juga izinnya, aktivitasnya juga lancarji. Kenapa pasar malam yang mau masuk ini dipersulit, ada apa? kalau anu baekji gaskanmi..,” kata Idris.
Sementara itu, Ketua RW 10 Kelurahan Buntusu, Muh Ilyas mengatakan pada prinsipnya dia tak keberatan jika ada pasar malam di lapangan Tala’, justru kita butuh hiburan.
Hanya saja, kata dia, pengelola pasar malam harus mengantongi izin, dan harus koordinasi dengan Camat, Lurah dan termasuk saya sebagai ketua RW 10.
“Lapangan Tala itu masuk di wilayah saya RW 10. Saya tidak keberatan, silahkan saja, lapangan itu kan fasum, siapa saja boleh pergunakan yang penting kerjasama dengan pengelola lapangan,” kata Ilyas.
“Mestinya juga pengelola pasar malam mengerti, ada kontribusi ke warga sekitar, ya paling tidak adalah bisa bantu-bantu untuk perbaikan sarana di lingkunganta. Intinya koordinasi, kalau bagus koordinasinya, bagus perencanannya, saya kira tidak ada masalah,” tutur Ilyas.
“Saya tadi sore, saya sama pak Binmas turun ke lapangan. Saya sempat bincang bincang sama pengelola pasar malam. Kasihan saya lihat, mereka sudah bawa perlengkapannya, baru ada orang yang halang-halangi,” kata Ilyas. (**)
Artikel Anggota Dewan Dukung Pasar Malam di BTP, RW 10 Ilyas: Kita Juga Butuh Hiburan pertama kali tampil pada Ujung Jari.