MAKASSAR, BKM–Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Amri Arsyid resmi mengembalikan berkas pendaftaran penjaringan sebagai bakal calon wali kota Makassar di Partai Perindo, Senin (27/5).
Didampingi istri, anak dan tim, Amri Arsyid datang ke kantor DPD Perindo jalan perintis kemerdekaan dan diterima oleh jajaran pengurus serta tim Desk Pilkada Perindo Makassar.
Ketua DPD Perindo Makassar, Afdalyana Rachman mengatakan sikap yang ditunjukkan Amri Arsyid sangat serius maju dalam perhelatan Pilwali Makassar 2024.
Pasalnya, Amri Arsyid mengembalikan formulir yang sedianya dibuka tanggal 28 Mei, namun dikembalikan sebelum waktunya.
Menanggapi hal tersebut, Amri Arsyid yang juga Ketua DPW PKS Sulsel ini mengatakan itu adalah usaha totalitas menjalankan amanah partai dan rasa terima kasih sudah diberi ruang mendaftar di Perindo.
Amri Arsyid mengaku proses pendaftaran cukup menguras tenaga, bukan karena proses pengambilan dan pengembalian, namun kesabaran menghadapi perang opini di berbagai media sosial.
“Ini bagian dari proses pilkada yang harus kita lalui, tapi kita belum masuk pada pertarungan sebenarnya karena saat ini kami berfokus pada pemenuhan persyaratan calon wali kota,”tutur Amri.
Amri Arsyid berharap keterbukaan PKS dalam berkerjasama dan berkomunikasi dengan Perindo mampu menjawab harapan yang searah apabila diusung nanti.
Sebelumnya, Amri juga mengembalikan formulir di sekretariat PAN Makassar. Ketua DPD PAN Makassar, Hamzah Hamid menerima langsung kedatangan Amri di aula pertemuan bersama sejumlah pengurus dan aleg PAN Makassar.
Hamzah Hamid berharap Amri berpeluang besar terpilih menjadi Wali Kota Makassar 2024. Menurutnya, kota Makassar merupakan kota religius yang cocok dipimpin orang religius seperti Amri Arsyid.
“Kami yakin niat Amri berkomitmen untuk kemajuan kota Makassar. Mudah-mudahan Amri Arsyid ditakdirkan menjadi walikota, saya yakin dan percaya pasti jauh lebih bagus dari pemimpin sebelumnya karena orientasi PAN dan PKS sama yaitu keumatan,” ujarnya. (jun/rif)
Ahmad Susanto: Waktunya Berkontribusi Untuk Makassar
SEMENTARA itu, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Makassar, Ahmad Susanto, semakin siap menghadapi Pilwali Makassar 27 November nanti.
Menurut Ahmad, momentum Pilwali tahun ini sangat tepat untuk bisa berkontribusi memajukan Kota Makassar.
“Kalau alasan mendorong saya maju, tentunya banyak pasti kan. Secara spesifik, saya kira Makassar ini sudah memberikan banyak hal ke kita. Waktunya kita berkontribusi untuk kota ini, memberikan pengabdian terbaik. Sudah banyak mi Makassar kasih ki. Kita ini orang kampung datang ke kota, berusaha dan kerja di sini. Nah, waktunya saya berkontribusi untuk Makassar,” ungkap Ahmad Susanto, Selasa (28/5).
Selain itu, banyak dorongan dari teman-teman, kerabat, dan sahabat untuk menangkap peluang menjadi peserta Pilwali Makassar.
“Yah, Bismillah. kenapa tidak kita menangkap peluang itu. Kita cukup berikhtiar dan mengikuti mekanismenya. Saya kira persoalan hasilnya itu kita fight,” ujarnya.
Salah satu bukti keseriusannya untuk maju di Pilwali, Ahmad telah mendaftar PAN, Hanura, Demokrat, dan PKS.
Ahmad mengatakan, tetap membangun komunikasi dengan semua partai politik, semua figur, dan semua kalangan, terutama dalam masa pencarian rekomendasi partai. Ia juga optimis bisa mendapatkan rekomendasi dari partai politik, khususnya dari PKS karena menurutnya, ia punya kedekatan emosional dengan partai tersebut.
“Jadi, empat partai tersebut saya rasa ada peluang untuk mendapatkan rekomendasi di situ. Cuma memang secara kedekatan emosional pasti kan PKS. Ada pendamping hidup saya sebagai Anggota DPRD Makassar terpilih pada partai PKS. Kalau partai percaya sama kita, pasti kita dikasih rekomendasi,” katanya.
Ahmad Susanto juga mengungkapkan, hingga saat ini dirinya telah membangun jaringan yang cukup besar di Kota Makassar, baik melalui jaringan organisasi besar, seperti KONI, PSSI, dan organisasi lainnya, serta jaringan keluarga dan sahabat.
“Kami memiliki tim yang terbentuk di 153 kelurahan. Termasuk jaringan Organda atau organisasi kedaerahan,”sebutnya.
Sementara itu, Ketua DPD PAN Kota Makassar, Hamzah Hamid menegaskan bahwa Ahmad Susanto layak jadi wali kota. Bahkan, Hamzah memperkenalkan Ahmad Susanto sebagai salah satu orang yang berpengaruh di tim Danny Pomanto pada Pilwali lalu.
Saat mengembalikan berkas pendaftaran di kantor PAN Makassar, Hamzah melihat Ahmad dikawal begitu banyak simpatisan dan loyalisnya. “Alhamdulillah, terlihat banyak yang antar Pak Ahmad,”ungkapnya.
Menurut Ahmad, dirinya mengembalikan berkas pendaftaran, merasa seperti datang ke rumah sahabat sendiri. Dia berharap PAN bisa memberikan rekomendasi kepadanya. “Semoga rekomendasi itu kepada saya. Tentunya saya berjanji akan memenangkan Pilwali Makassar bersama PAN,”pungkas Ahmad. (jun/rif)