BULUKUMBA, BKM — Wabup Bulukumba Andi Edy Manaf menyebut pentingnya pelibatan anak dalam proses perencanaan pembangunan. Apalagi negara ini, memberikan ruang yang besar bagi anak dalam mendapatkan hak-haknya.
“Anak adalah masa depan bangsa kita,” ujar Wabup Edy saat menghadiri kegiatan Musrenbang Pelibatan Anak dalam Pembangunan tingkat Kabupaten Bulukumba di Aula Kantor Bappelitbangda, Selasa (7/2).
Program-program pemerintah seperti pembangunan fasilitas publik, harus memperhatikan ramah anak. “Ada tiga hal yang penting diperhatikan dalam perencanaan pembangunan, yaitu disabilitas, anak dan taman baca. Semoga tiga hal ini, tidak diabaikan,” ujar Edy.
Kadis Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Bulukumba dr Wahyuni dalam laporannya menjelaskan bahwa tema pelibatan anak dalam pembangunan tahun ini, yaitu Tri Cita yang artinya Tiga Harapan Anak.
Pertama, katanya, anak berharap dilibatkan dalam setiap pengambilan keputusan. Kemudian kedua, anak berharap pemerintah dapat mendengarkan suara dan aspirasi mereka. Selanjutnya ketiga, anak berharap setiap aspirasi yang telah disuarakan dapat terealisasi secara nyata.
“Dengan dilaksanakannya pelibatan anak dalam pembangunan ini, diharapkan agar suara anak dari tingkat Desa/Kelurahan, Kecamatan, hingga Kabupaten dapat terserap dan direalisasikan,” jelas Wahyuni.
Wahyuni mengatakan, peserta pelibatan partisipasi anak dalam pembangunan berjumlah 150 orang, terdiri dari perwakilan anak-anak dari Forum Anak Kecamatan dan Kabupaten, fasilitator anak tingkat Kecamatan dan Kabupaten, para Camat, para unsur Forkopimda dan Kepala OPD, Bunda Forum Anak, Ketua TP PKK, Ketua Apsai, fasilitator nasional satuan pendidikan ramah anak, Direktur RSUD, Kepala Bidang serta Pejabat Fungsional bidang makro, PPM dan PPPA.
“Rincian kegiatan pelibatan partisipasi anak dalam pembangunan tingkat Kabupaten, dilaksanakan sejak 25 Januari sampai 7 Februari 2023,” urainya.
The post Wabup Hadiri Musrenbang Anak appeared first on Berita Kota Makassar.